Update Covid19 Sumut 16 Juli 2020

PEGAWAI Ketahuan Positif Covid-19, Pejabat PKP2R Pemko Medan Enggan Sebut Jumlah

Sebelumnya dikabarkan adanya pegawai yang positif mengidap coronavirus disease 2019 (Covid-19).

Penulis: Chandra Simarmata | Editor: Salomo Tarigan
T R I B U N MEDAN/Chandra Simarmata
Kertas pemberitahuan terkait penutupan sementara pelayanan di kantor Dinas PKP2R Medan, Kamis (16/7/2020) 

Lebih lanjut saat ditanya berapa jumlah staf yang saat ini terpapar virus corona, Benny masih enggan membeberkannya.

Namun dia mengatakan terkait kondisi ini telah melakukan koordinasi langsung dengan pihak Gugud Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 kota Medan.

"Bagian itu (jumlah terpapar) maaf saya tidak bisa kasih keterangan demi kepentingan bersama. Tapi sudah koordinasi dengan gugus tugas," pungkasnya.

Positif Corona 14 Orang Tenaga Medis dan Nonmedis RS Adam Malik

Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) H Adam Malik menyatakan 14 orang karyawan baik tenaga medis maupun non medis terinfeksi Corona Virus Dusease-2019 (Covid-19).

Kasubag Humas RSUP H Adam Malik, Rosario Dorothy Simanjuntak mengatakan, dari 14 orang ini merupakan dari tenaga dokter, perawat, serta tenaga administrasi rumah sakit.

"Totalnya ada 14 orang. 6 diantaranya di rawat di ruang isolasi, dan selebihnya isolasi Mandiri di bawah pengawasan rumah sakit," ucap Rosa, Kamis (16/7/2020).

Rosa menjelaskan, untuk enam orang yang dirawat di ruang isolasi, terdiri dari satu orang dokter, satu orang perawat, dan empat orang tenaga administrasi.

Sedangkan delapan orang lainnya melakukan isolasi mandiri di bawah pengawasan rumah sakit.

"Tidak semua pasien positif harus dirawat. Bagi yang tidak memiliki gejala atau keluhan bisa menjalankan isolasi mandiri," ucap Rosa.

"Mereka semua terpapar bukan karena sedang melayani pasien, tetapi karena aktivitas sehari-hari di luar," sambungnya.

Lanjut Rosa, sebelumnya sebanyak tujuh orang perawat sempat menjalani perawatan isolasi di RSUP Haji Adam Malik, saat ini semuanya sudah dinyatakan sembuh.

Ketujuhnya terpapar virus corona, karena melakukan kontak erat dengan Orang Tanpa Gejala (OTG) yang ada di rumah sakit.

Kasubag Humas RSUP H Adam Malik ini juga menjelaskan, dalam mengantisipasi penularan lebih lanjut, pihaknya menilai, harus tetap berpedoman sesuai imbauan pemerintah, yakni dengan protokol kesehatan.

"Saat ini sudah banyak masyarakat yang semakin lengah dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19. Pesan kami, walaupun sudah masuk era adaptasi kebiasaan baru, ya tetap harus secara disiplin menjalan protokol kesehatan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved