Update Covid19 Sumut 2 September 2020
BREAKING NEWS: Jumlah Dokter di Sumut Meninggal Akibat Covid-19 Posisi Kedua Terbanyak, Daftarnya
Saya menekankan Rumah Sakit harus melakukan penjadwalan jaga petugas kesehatan agar tidak kelelahan dan beresiko tertular
lihat foto
T R IBUN-MEDAN.com, Belum lama ini, Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia atau PB IDI berduka, lantaran sudah lebih dari seratus dokter yang dikabarkan meninggal akibat covid-19.
Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mencatat lebih dari 100 dokter yang gugur dalam melawan virus corona jenis baru atau SARS-CoV-2.
Berdasarkan data tersebut, Sumatra Utara menempati posisi kedua dengan jumlah dokter meninggal yang paling tinggi di Indonesia. Setelah Jawa Timur yang ada di posisi pertama.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Whiko Irwan mengatakan bahwa pihak nya telah mengadakan rapat untuk menindaklanjuti persoalan ini.
"Kemarin hari Senin tanggal 31 Agustus sore, kita mengadakan rapat khusus Dinas Kesehatan provinsi beserta jajaran Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota, membahas nakes yang terpapar covid-19," ujar Whiko.
Berdasarkan rapat tersebut, terang Whiko banyak rekomendasi dan masukan yang diterima. Jika solusi kebijakan sudah final, katanya pihak Dinas Kesehatan akan mengabarkan lebih lanjut.
"Sudah banyak dapat masukan, sedang diformulasikan kebijakan Nakes dan RS yang merawat penderita Covid-19, supaya tidak ada lagi nakes menjadi korban covid. Kalau sudah final kita infokan," tuturnya.
Sementara itu, Ketua IDI Medan, dr Wijaya Juwarna Sp THT-KL menuturkan bahwa pihaknya menekankan pada Protap rumah sakit yang harus melakukan penjadwalan khusus bagi tenaga kesehatan.
• Gedung Terpadu UINSU Mangkrak Setahun Lebih, Ternyata Pernah Didemo Mahasiswa, Dijanjikan . . .
"Saya menekankan Rumah Sakit harus melakukan penjadwalan jaga petugas kesehatan agar tidak kelelahan dan beresiko tertular," katanya.
Berikut keterangan dari PB IDI mengenai nama-nama dokter yang meninggal akibat covid-19 di Sumut.
Informasi yg dilaporkan PB IDI sejawat meninggal krn Positif Covid-19 di SUMUT:
1. dr. Ucok Martin Sp. P (IDI Medan) 17 Maret 2020
2. dr. Anna Mari Ulina Bukit (IDI Medan) 4 Mei 2020
3. dr. Irsan Nofi Hardi Nara Lubis, Sp.S (IDI Medan) 18 Mei 2020
4. dr. Aldreyn Asman Aboet, SpAN, KIC (IDI Medan) 17 Juli 2020
5. dr.M.Hatta Lubis, Sp.PD (IDI Padang Sidempuan) 18 Juli 2020
6. dr. H. Muhammad Arifin Sinaga, MAP (IDI Langkat) 29 Juli 2020
7. dr. Andhika Kesuma Putra, Sp.P (K) (IDI Medan) 1 Agustus 2020
8. dr. Rasyidi Siregar, Sp.B (IDI Medan) 4 Agustus 2020
9.dr.Dennis (IDI Medan) 12 Agustus 2020
10. dr. Sabartuah Barus, Sp.A (IDI Medan) 12 Agustus 2020
11. dr.John Edward Faridol (IDI Siantar Simalungun), 19 Agustus 2020
12. dr. Doni Purba (IDI Deli Serdang), 24 Agustus 2020
13. dr. Daud Ginting, Sp.PD (IDI Medan), 30 Agustus 2020
14. dr. Edwin P. Marpaung, Sp.OT (IDI Medan), 30 Agustus 2020
• Percepat Transformasi Digital Nasional, Politeknik Wilmar Bisnis Indonesia Gelar Webinar
• Bobby Nasution Sindir Birokrasi Medan Kacau, Soroti Penggunaan Dana APBD Medan Rp 30 T
(cr14/t r ibun-medan.com)
