Kenaikan Kasus Covid19 di Sumut 162 Kasus dan Tembus 7552 Kasus, Sembuh Ada 83 Orang

TRI BUN-MEDAN.com, MEDAN - Penambahan kasus Covid-19 di Provinsi Sumut terus melaju dan naik sebanyak 162 kasus hingga hari Sabtu (5/9/2020) pukul 16.00 WIB.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Pemprov Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan menerangkan,  total pasien terpapar virus Corona berjumlah 7552 orang di Sumut.

"Update data COVID-19 di Sumatera Utara hingga 5 September 2020, pasien konfirmasi bertambah 162 kasus baru dengan total berjumlah Orang 7552," ungkapnya.

Dimana angka positif terkonfirmasi Covid19 tersebut hasil dari 47.280 spesimen sampel yang telah diuji di laboratorium.

Dan uji spesimen yang dilakukan hari ini sebanyak 1273 orang.

Peningkatan lebih tinggi terjadi pada pasien sembuh dari virus Corona yaitu bertambah sebanyak 83 orang.

"Pasien meninggal dunia akibat positif virus Corona bertambah enam orang menjadi 334 orang. Sementara pasien sembuh total menjadi 4449 orang," tutur Whiko.

• Dua dari 38 Hakim, Pegawai dan Panitera PN Medan yang Positif Covid Lakukan Swab Ulang, Ini Hasilnya

Untuk pasien suspek atau Pasien Dalam Pengawasan (PDP) mengalami penambahan sebanyak 20 orang dalam sehari.

"Pasien Dalam Pengawasan (PDP) tetap berjumlah 844 orang," ungkap Whiko

Whiko menyebutkan penyebab dari melonjaknya angka ini disebabkan masifnya pemeriksaan yang dilakukan pihaknya.

"Kita dapatkan beberapa kali melonjaknya angka kasus positif Covid19 di Sumatera Utara yang ada saat ini. Hal ini salah satunya karena masifnya pemeriksaan swab PCR dan rapid test yang dilakukan Gugus Tugas di Sumatera Utaran baik di rumah maupun di lokasi lainnya," tuturnya.

• Sekolah Dibuka di Zona Kuning-Hijau Corona? Begini Respons Gubernur Edy dan Orangtua Siswa di Medan

Whiko membeberkan masifnya pemeriksaan ini sebagai cara menuju tatanan hidup baru (new normal life) yang akan direalisasi di seluruh kabupaten dan kota di Sumut.

"Hal ini sebagai salah satu syarat formal yang akan dipenuhi yang diantaranya transmisi Covid19 dan kemampuan sistem kesehatan dalam mengidentifikasi dan mengisolasi para penderita Covid19. Pemerintah provinsi Sumatera Utara ekstra hati-hati menetapkan kebijakan new normal setelah mendapatkan masukan dari para pakar dan akademisi," ungkapnya.(vic/tri bun-medan.com)