Update Covid19 Sumut 21 September 2020
Kelurahan Tanjung Selamat Terima Donasi Ratusan Masker Buatan Pengungsi
Donasi masker ini merupakan tindak lanjut dari program pembuatan masker yang digagas IOM bersama sejumlah pengungsi
Penulis: Maurits Pardosi | Editor: Truly Okto Hasudungan Purba
TRI BUN-MEDAN.com, MEDAN – Kelurahan Tanjung Selamat, kecamatan Medan Sunggal menerima donasi masker dari pengungsi yang berada dalam penanganan IOM di kota Medan.
Penyerahan donasi dilakukan di kantor Kelurahan Tanjung Selamat, Jalan Bunga Sakura, Selasa (15/9/2020). Turut hadir dalam penyerahan masker tersebut perwakilan pengungsi yang membuat masker, perwakilan IOM di Medan, dan perwakilan Kelurahan Tanjung Selamat.
Staf Perwakilan IOM di Medan, Wira Surbakti menuturkan, donasi masker ini merupakan tindak lanjut dari program pembuatan masker yang digagas IOM bersama sejumlah pengungsi yang tinggal di beberapa akomodasi (community house) di Medan.
Pembuatan masker non medis ini berangkat dari keinginan IOM dan pengungsi untuk ikut membantu pemerintah dalam membantu pencegahan penyebaran Covid-19 di kota Medan.
• Hadapi Pandemi Covid-19 di Medan, IOM Siapkan Sejumlah Dukungan Strategis
IOM dan pengungsi melihat bahwa masker adalah benda yang wajib digunakan semua masyarakat tanpa terkecuali guna mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19.
“Sedapat mungkin masyarakat harus pakai masker, terutama ketika bepergian keluar rumah,” kata Wira saat dikonfirmasi pada Senin (21/9/2020).
Melihat sebagian pengungsi ada yang memiliki kemampuan menjahit, IOM pun mengkoordinasikan para pengungsi tersebut dan menjalankan program pembuatan masker sejak bulan April 2020 lalu.
"Ada sekitar 22 pengungsi yang ikut dalam program ini. Untuk bahan baku, IOM yang sediakan,” terang Wira.
Menurut Wira, para pengungsi sudah membuat sekitar 5600 masker dan telah didonasikan ke berbagai kelurahan di mana pengungsi tinggal. Kelurahan yang sudah mendapat donasi masker antara lain keluarahan Polonia di kecamatan Medan Polonia serta kelurahan Kemenangan Tani, keluarahan Tanjung Rejo dan kelurahan Tanjung Selamat di kecamatan Medan Sunggal.
Khusus untuk kelurahan Tanjung Selamat, IOM mendonasikan 375 buah masker. Selain itu, masker juga juga didonasikan ke Aceh.
• Jokowi Tinjau Eks Camp Pengungsi Vietnam yang Disulap Jadi RS Darurat COVID 19 di Pulau Galang
“IOM berharap lewat donasi masker ini semakin mempererat hubungan sosial antara pengungsi dan warga sekitar,” ujar Wira.
Sementara itu, dua pengungsi yang ikut membuat masker, Anashiya Thurairathinam (33) dan Nageshwary Amma (55) mengaku gembira karena ikut berpartisipasi dalam pembuatan masker.
Lebih dari sekadar berpartisipasi, kedua pengungsi asal Srilanka ini juga gembira karena turut memberikan kontribusi dalam penanganan penyebaran Covid-19 dengan membuat masker.
“Saya gembira. Walaupun kontribusi kami masih kecil. Tapi kami berharap kiranya masker ini bermanfaat untuk kita semua,” kata Anashiya.
“Kami senang bisa ikut program ini. Apalagi selama pandemi Covid-19 ini ada protokol kesehatan dari pemerintah yang membatasi aktivitas di luar untuk mencegah penyebaran virus,” tambah Nageshwary.
Anashiya dan Nageswary mengatakan, dalam sehari mereka dapat membuat 20-30 masker. Setiap satu unit masker dibungus plastik dan dimasukkan ke dalam goody bag kain kecil berwarna putih.