Bukan Senjata Dimiliki AS Ataupun China, Tapi Senjata Negara Ini Bisa Menembus Pertahanan Apapun

Senjata militer menjadi salah satu investasi menguntungkanbagi negara manapun saat ini.

Editor: AbdiTumanggor
AP/RU-RTR Russian Television
Sebuah simulasi komputer memperlihatkan rudal balistik nuklir antar-benua terbaru Rusia yang mengelak dari sistem pertahanan udara negara lain dengan kecepatan hipersonik. Rusia mengklaim rudal tersebut tidak akan bisa dikejar pertahanan anti-misil paling canggih manapun di dunia. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Senjata militer menjadi salah satu investasi menguntungkanbagi negara manapun saat ini.

Contohnya adalah kapal induk, jet tempur, atau rudal balistik.

Meskipun program senjata nuklir dikecam keras oleh PBB dan banyak negara yang hadapi sanksi karena kembangkannya, tapi senjata nuklir juga menjadi salah satu pilihan.

Contoh negara yang tetap nekat kembangkan senjata nuklir adalah Iran dan Korea Utara.

Korea Utara disebut-sebut memiliki rudal balistik kapal selam (SLBM) yang sudah dijanjikan oleh Kim Jong-Un sejak awal tahun.

Banyak yang sebutkan Kim Jong-Un hendak menggempur Amerika Serikat dengan senjata-senjata ini.

Namun terlepas dari itu, ada juga negara yang rupanya punya senjata mematikan.

Senjata rudal balistik antarbenua (ICBM) adalah senjata yang dimaksud.

Rudal balistik antarbenua (ICBM) yang bisa gempur pertahanan mana saja

Rudal balistik antarbenua (ICBM) yang bisa gempur pertahanan mana saja.

Lantas, negara mana yang sudah siapkan militernya dengan rudal ini?

Mengutip Kontan.co.id, Rusia dikabarkan akan mempersenjatai Pasukan Rudal Strategis mereka seluruhnya dengan rudal balistik antarbenua (ICBM) berbasis silo dan mobile bertajuk Yars.

Proses ini berlangsung hingga 2024.

"Semuanya bergerak menuju situasi di mana Pasukan Rudal Strategis akan dipersenjatai sepenuhnya dengan sistem rudal Yars pada 2024," kata Yuri Solomonov, Chief Designer of the Moscow Institute of Thermal Technology, kepada TASS, Senin (2/11).

Moscow Institute of Thermal Technology adalah pengembang Yars.

Rudal balistik antarbenua berhulu ledak nuklir ini adalah modifikasi dari sistem rudal Topol-M.

Berbasis silo maksudnya memakai bangunan bawah tanah sebagai tempat peluncur peluru kendali.

Sementara berbasis mobile adalah menggunakan kendaraan sebagai peluncur rudal.

Konvoi rudal Korea Utara dalam parade militer Sabtu 10 Oktober 2020
Rusia dan Korea Utara sama-sama terus mengembangkan rudal balistik. Seperti halnya konvoi rudal Korea Utara dalam parade militer Sabtu 10 Oktober 2020 lalu.  (yonhap)

Yars mampu menembus target yang sangat terlindungi

Resimen pertama yang dipersenjatai dengan Yars berbasis mobile dalam menjalankan tugas tempur adalah Divisi Rudal Teikovo yang bermarkas di Rusia tengah pada Maret 2011.

Menurut sumber TASS, enam divisi rudal Pasukan Rudal Strategis telah dipersenjatai dengan Yars berbasis mobile.

Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan pada September lalu, divisi rudal Pasukan Rudal Strategis yang ditempatkan di Irkutsk, Siberia, telah diganti namanya dengan ICBM Yars.

Rusia juga terus menambah Yars berbasis silo. Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu mengatakan pada 13 Oktober lalu, dua rudal Yars telah ditempatkan di peluncur silo di Wilayah Kaluga, Rusia tengah.

RS-24 Yars adalah sistem rudal strategis Rusia yang terdiri dari rudal balistik antarbenua berbahan bakar padat berbasis silo atau mobile dengan hulu ledak MIRVed (berisi hingga 10 hulu ledak).

Satu rudal bisa menggendong hulu ledak nuklir seberat 150-250 kiloton.

Rusia mengklaim, RS-24 Yars mampu menembus target yang sangat terlindungi juga sistem pertahanan rudal balistik (BMD) apa pun saat ini.

Daya jangkau rudal balistik antarbenua tersebut hingga 10.500 km.

Yars menggunakan sistem peningkatan panduan dari sistem Inertial with Glonass yang digunakan dalam rudal RS-12M2 (Topol-M SS-27), dengan akurasi sekitar 250 merter CEP (Circular Error of Probability).

(S.S. Kurniawan)

SELANJUTNYA BACA JUGA: Rudal Balistik Terbesar di Dunia Dipamerkan Korea Utara, Amerika Mulai Panik, Inilah Fakta-faktanya

SELANJUTNYA BACA JUGA: Amerika Serikat Kerahkan Pembom Supersonik Jarak Jauh B-1B ke Wilayah Dekat Korea Utara

Artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Yars, rudal balistik nuklir Rusia yang mampu tembus sistem pertahanan apa pun"

Sumber: Kontan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved