ISI Rekaman Perbincangan Diakui FPI, Jusuf Kalla: Sebenarnya Habib Rizieq Taat Hukum tak Ada Ribut

Jusuf Kalla ikut mengomentari terkait Rizieq Shihab orang yang taat hukum. Habib RIzieq telah dipanggil polisi untuk memenuhi jadwal pemeriksaan

Editor: Salomo Tarigan
Dok Sekretariat Wakil Presiden
ISI Rekaman Perbincangan Diakui FPI, Jusuf Kalla: Sebenarnya Habib Rizieq Taat Hukum tak Ada Ribut. Foto: Jusuf Kall 

Front Pembela Islam menanggapi rekaman suara (voice note) yang diduga anggota Laskar FPI pengawal Habib Rizieq Shihab yang memerintahkan penyerangan mobil polisi yang menguntit mereka.

Sekretaris Umum Front Pembela Islam Munarman, Selasa (8/12/2020), membenarkan bahwa rekaman itu merupakan suara percakapan para anggota laskar FPI.

Menurut dia, percakapan itu adalah saat para laskar mengawal rombongan Rizieq pada Senin dini hari kemarin.

Soal perintah untuk menabrak mobil penguntit, Munarman menilai bahwa hal itu merupakan respons wajar karena keberadaan penguntit dianggap membahayakan nyawa Rizieq Shihab.

Anggota laskar berupaya menjauhkan para penguntit dari iring-iringan kendaraan Rizieq.

"Tentu saja sebagai tim pengawal dan pengaman, respons dari tim adalah mengamankan rombongan IB HRS (Rizieq) dan keluarga dari pihak yang menggangu tersebut, dengan cara menjauhkan mobil para pengganggu agar tidak masuk kedalam rombongan keluarga IB HRS dan tidak melakukan manuver mepet ke mobil rombongan keluarga IB HRS," katanya.

Munawarman
Munawarman (dok)

Munarman menegaskan, para penguntit tak mengenakan seragam polisi serta mobil polisi.

Mereka juga tak menunjukkan identitas atau pun lencana polisi.

Munarman menyebutkan, para penguntit itu justru memepet mobil rombongan Rizieq.

Hal itu, kata dia, membahayakan keselamatan Rizieq dan keluarganya.

Saat ditanya, apakah dalam upaya menjauhkan mobil penguntit itu memang ada penabrakan yang dilakukan laskar FPI, Munarman belum menjawab pesan singkat dari Kompas.com hingga berita ini dilaporkan.

Munarman mengaku kehilangan kontak dengan satu mobil yang berisi enam laskar FPI setelah mereka berhadapan dengan penguntit di Tol Jakarta-Cikampek.

Dia baru mengetahui bahwa enam tersebut tewas ditembak mati polisi berdasarkan konferensi pers Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran, Senin siang kemarin.

"Ketika Kapolda Metro Jaya melakukan konferensi pers dan memberikan informasi bahwa enam laskar tersebut ditembak mati, barulah kami mengetahui kondisi keenam orang laskar yang ada dalam mobil," ujar Munarman.

Berikut identitas enam laskar tersebut:

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved