News Video

Ada Oknum Cari Muka di Balik Aksi Unjuk Rasa di Balai Kota, Sebut Wartawan Caper Jelang Lebaran

Aksi jilid II ini juga berkaitan dengan adanya unggahan oknum orang yang dianggap dekat dengan Wali kota Medan yang bermuat provokasi.

Editor: M.Andimaz Kahfi

Polisi yang memegang handy talky itu juga mengusir awak media. 

Alasannya tidak ada seorang pun yang boleh menunggu Wali Kota Medan di depan pintu masuk.

Karena tak ingin ribut, awak media kembali menjelaskan bahwa kehadiran di Balai Kota cuma sekadar ingin wawancara. 

"Kan udah dibilang Satpol PP tadi," kata polisi tersebut.

Tak lama berselang, datang pria berkemeja safari yang katanya petugas Paspampres.

Lelaki itu juga mengusir awak media.

Dia juga memaksa awak media mematikan handphone.

Tidak boleh satu pun orang yang merekam-rekam di areal Balai Kota. 

"Dimatiin dulu lah (handphonenya), dimatiin. Biar sama-sama enak. Saya pun orang intelijen," sergah laki-laki berbaju safari tersebut.

Lantaran tak ingin memperpanjang keributan, awak media kemudian meninggalkan lokasi.

Terkait masalah gaji, bukan cuma pegawai TU di sekolah negeri saja yang kabarnya belum dapat.

Honorer di BPPRD Kota Medan juga dikabarkan sudah tiga bulan tidak gajian.

Sejumlah honorer sempat mengeluhkan masalah ini.

Namun belum ada jawaban dari Wali Kota Medan Muhammad Bobby Afif Nasution.

(mft/cr14/tribun-medan.com)
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved