Berebut Beri Makan Lele Raksasa, Tempat Pelesiran Murah Meriah di Kolam Ikan di Cemara Asri

Pelesiran Murah Meriah, Kolam Ikan di Cemara Asri Diserbu Pengunjung Berebut Beri Makan Lele Raksasa

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Kolam ikan Perumahan Cemara Asri yang terletak di area bundaran kompleks Cemara Asri, Jalan Cemara, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang diserbu warga yang ingin memberikan langsung makanan terhadap ikan lele raksasa.

Penyebutan ikan lele raksasa memang benar apa adanya, karena saat melihat langsung kita akan terkejut dengan ukuran ikan lele yang sangat besar.

Terlihat ukuran satu ikan lele sebesar paha pria dewasa.

Ikan memiliki panjang sekitar satu meter.

Rasa penasaran warga untuk memberikan makan langsung tuntas dengan adanya penjual makanan yang berada disekitar area kolam.

Mayoritas warga yang membawa anak kecil, membuat bocah-bocah yang berkunjung gemas melihat ikan-ikan yang besar.

Apalagi adanya burung bangau yang berada di hampir seluruh area kolam menambah daya tarik dan keindahan.

Seorang pengunjung bernama Nina mengaku senang bisa membawa anaknya main-main ke Perumahan Cemara Asri.

"Sebenarnya pengin ajak anak main ke tempat yang jauh entah ke pantai atau ke Berastagi. Tapi karena kondisi lagi korona dan agak susah mau kemana-mana, jadi dari lada ribet bawa anak main kesini aja, " Kata Nina warga Helvetia.

Anak Nina yang masih berusia setahun juga tampak riang, bisa memberi makan langsung ke ikan lelel raksasa yang berada di kolam Perumahan Cemara Asri.

"Anak saya kelihatan juga senang dia bisa ngasih makan ikan langsung. Ya Alhamdulillah walau enggak habisin uang banyak, tapi bisa buat anak senang aja itu sudah lebih dari cukup, " katanya.

Seperti diketahui, di kolam seperti rawa yang berada di area dekat bundaran Cemara Asri terdapat rawa yang disulap menjadi kolam dan dipenuhi oleh burung bangau dengan jumlah banyak dan ikan-ikan besar yang berada di dalam kolam.

Seorang warga lainnya asal Mabar, Mukhtar juga mengaku senang bisa mengajak anaknya liburan ke kolam ikan Cemara Asri.

"Kita bukan orang mampu yang bisa ajak anak-anak ke tempat rekreasi yang mahal. Bisa bawa anak kesini aja sudah syukur Alhamdulillah. Yang penting anak bisa senang walau liburannya deket rumah, " kata Mukhtar.

Mukhtar yang bekerja sebagai kuli bangunan mengaku pendapatnya turun drastis selama pandemi Covid-19.

Di mana banyak borongan yang ditunda pengerjaannya karena terkendala dana.

"Ya mau cemana lagi, kita kan bekerja berdasarkan permintaan. Kalau borongan enggak ada, ya terpaksalah uang yang ada dicukup-cukupi. Kadang mocok-mocok juga yang penting bisa bawa pulang uang, " katanya.

Mukhtar pun berharap pandemi Covid-19 segera berakhir agar perekonomian keluarga bisa segera pulih.

"Harapannya kalau bisa Covid-19 ini segera berakhir. Biar roda perekonomian berputar kembali dan banyak job borongan. Karena kita kerja pakai tenaga berharap banyak borongan, " jelasnya.

(cr14/tribun-medan.com)