Pantas Markas Persembunyian Hamas Bobol Terus, Rupanya Warga Gaza Ini Jadi Pengkhianat Palestina
Hal ini terungkap berawal dari kecurigaan milisi Hamas Palestina, bagaimana militer Israel bisa mengetahui tempat persembunyian para pejuang Palestina
Sumber itu juga menyangkal laporan tentang dimulainya persidangan.
Israel dan Hamas menyetujui gencatan senjata pada 20 Mei, mengakhiri perang berdarah 11 hari yang menewaskan lebih dari 230 warga Palestina dan 12 warga Israel.
Pemimpin Hamas Diancam Dibunuh
Pemimpin Biro Politik Hamas di Gaza, Yahya Sinwar menegaskan tak takut dengan ancaman pembunuhan dari Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz.
Hal itu berkaitan dengan ancaman Gantz akan menghabisi pihak yang bertanggung jawab atas bahaya yang mengancam Israel, khususnya oleh Hamas.

Sinwar mengatakannya ketika ditanya oleh wartawan apakah dirinya takut dengan ancaman Gantz.
“Saya tak memedulikannya, karena mereka tak akan mampu melakukannya,” ujar Sinwar, Kamis (27/5/2021) dikutip dari Middle East Monitor.
“Saya berbicara dengan Anda secara langsung dan akan pergi setelah 20 menit, pulang ke rumah dengan berjalan kaki dan meminta pengawal saya untuk menjauh. Biarkan saja Gantz memenuhi janjinya jika ia bisa,” lanjut Sinwar.
Sinwar sendiri kemudian pulang dengan berjalan kaki setelah wawancara tersebut.
(*/ Tribun-Medan.com)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul 40 Orang Lebih Warga Gaza Ketahuan Jadi Pengkhianat, Jadi Mata-mata Israel.