Baku Hantam Kader IMM
BIKIN MALU, Berebut Kekuasaan, Kader IMM di UMSU Baku Hantam Hingga Lapor Polisi
Kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di UMSU baku hantam berebut kekuasaan di kantor PW Muhammadiyah, Jumat (19/11/2021)
TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Kader Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) mempertontonkan tindakan premanisme karena berebut kekuasaan ingin menjadi ketua.
Sesama kader IMM Fakultas Hukum UMSU baku hantam di kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) yang ada di Jalan SM Raja Medan pada Jumat (19/11/2021) kemarin.
Menurut Ketua Media dan Komunikasi DPP IMM Sumut, Ajran Afdholi, baku hantam berebut kekuasaan ini bermula saat acara pelantikan Ketua IMM Sumut.
Saat itu, Pimpinan Komisariat (PK) IMM Fakultas Hukum juga akan dilantik.
Baca juga: Dosen UMSU Minta Bobby Nasution Bisa Bedakan Posisinya Sebagai Wali Kota Medan dan Menantu Presiden
Terkait pelantikan Ketua PK IMM Fakultas Hukum ini, terjadi dualisme.
Yang akan dilantik saat itu adalah wanita bernama Hana.
Sementara ada kubu lain yang merasa tidak puas dengan penunjukan Hana sebagai Ketua PK IMM Fakultas Hukum, karena dianggap tidak sesuai AD/ART IMM.
"Ini kan berkubu-kubu, yang satu calonnya ini, terjadi lah dinamika (masalah)," kata Ajran, Sabtu (20/11/2021).
Saat Hana akan dilantik, datang kubu lain dari PK IMM Fakultas Hukum mendesak agar kegiatan dihentikan.
Baca juga: Diduga Ada Kasus Positif Covid-19 di UMSU, Gugus Tugas Kota Medan: Kemungkinan Besar Benar
Melihat ada kubu lawan datang, kubu Hana melawan.
"Jadi dalam pelantikan cewek itu (Hana), pihak sebelah datang ke pelantikan itu. Jadi terjadi lah keributan itu," terangnya.
Dalam video yang beredar, sesama kader PK IMM Fakultas Hukum UMSU terlibat baku hantam.
Bahkan, ada seorang remaja yang terlihat telentang di lantai karena saling dorong dan pukul.
Bukan cuma itu saja, spanduk yang menempel di dinding dicabut paksa.
Baca juga: Mahasiswa UMSU Jalani Sidang Kasus Kabar Bohong, Umumkan Demonstran di DPRD Sumut Tewas Tertembak
Kedua kubu saling serang, hingga suasana di kantor PWM Sumut begitu gaduh.