Berita Medan

Polisi Bekuk 8 Orang yang Keroyok Pelaku Jambret hingga Tewas di Desa Bandar Khalipah

Delapan orang yang melakukan penganiayaan terhadap terduga pelaku jambret hingga tewas ditangkap polisi.

TRIBUN MEDAN/ALVI
Markas Polsek Percut Seituan yang berada di Jalan Letda Sujono Kecamatan Medan Tembung. 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Delapan orang yang melakukan penganiayaan terhadap pelaku jambret hingga tewas ditangkap polisi.

Terduga pelaku jambret yang tewas tersebut bernama, Ramlam (39) warga Dusun 8, Desa Bandar Setia, Kecamatan Percut Seituan.

Pelaku jambret tewas dianiaya oleh delapan orang warga bernama, Zulfikar (26) warga Jalan Puskesmas, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Muhammad Riski (16) Puskesmas Dusun IX, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Rehan Hidayat (26) warga Jalan Puskesmas, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Muhammad Anwar Wandi (26) warga Benteng Hilir, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Ali Sopian Nasution (22) warga Pasar X, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Muhammad Ali Syabana (21) warga Jalan Puskesmas, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Muhammad Faldi (21) warga Jalan Puskesmas, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan dan Muhammad Lukman Nurhakim (32) warga Jalan Pasar X, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Kasi Humas Polsek Percut Sei Tuan, Aiptu Basrah Mansyah menceritakan bahwa kejadian tersebut terjadi di Jalan Puskesmas, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, pada Rabu (16/2/2022) kemarin

Saat itu, korban dituduh telah melakukan penjambretan handphone milik salah seorang pelaku bernama Zulfikar.

"Para pelaku mengantarkan korban ke Polsek Percut Sei Tuan dengan tuduhan bahwasannya korban adalah pelaku penjambretan handphone milik Zulfikar," kata Basrah kepada tribun-medan, Kamis (17/2/2022).

Ia menjelaskan, saat diantara oleh para pelaku keadaan korban sudah tidak sadarkan diri.

Melihat hal tersebut, petugas pun langsung membawa korban ke rumah sakit untuk dilakukan perawatan medis.

"Sesampainya di rumah sakit Haji Medan, korban dinyatakan telah meninggal dunia oleh pihak rumah sakit," sebutnya.

Basrah mengatakan, lantaran korban telah meninggal dunia.

Lalu, petugas pun mengamankan para pelaku untuk dilakukan pemeriksaan.

"Para pelaku dibawa ke Mako Polsek Percut Sei Tuan untuk dilakukan penyidikan. Terhadap korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi," ujarnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved