Kasus Binomo Indra Kenz

TERNYATA Ayah Kandung Indra Kenz Diperiksa soal Perusahaan Kursus Trading Anaknya| Tim Pindah Uang

Bareskrim Polri telah memeriksa ayah kandung Indra Kesuma alias Indra Kenz terkait kasus yang kini menjerat anaknya sebagai tersangka kasus Binomo.

Editor: Salomo Tarigan
TRIBUN MEDAN/GOKLAS WISELY
Kantor trading tempat Indra Kenz mementori sejumlah warga yang ingin belajar trading di kawasan Medan Timur 

TRIBUN_MEDAN.com- Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri telah memeriksa ayah kandung Indra Kesuma alias Indra Kenz terkait kasus yang kini menjerat anaknya sebagai tersangka kasus Binomo.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Gatot Repli Handoko menyampaikan ayah Indra Kenz yang berinisial LHS itu diperiksa selama lebih dari 7 jam oleh penyidik Bareskrim Polri pada Kamis (17/3/2022).

Vanessa Khong kekasih Indra Kenz
Vanessa Khong kekasih Indra Kenz (Instagram @vanessakhongg)

Baca juga: Hasil Pertandingan Liga Eropa, Barcelona Menang 2-1, West Ham 2-0 Sevilla, Leverkusen 0-1 Atalanta

"Bapaknya IK pemeriksaanya selesai dari 10.00 WIB sampai jam 17.30 WIB tadi," ujar Gatot kepada wartawan, Jumat (18/3/2022).

Gatot menyatakan bahwa ayah Indra Kenz dicecar sebanyak 18 pertanyaan.

Dia ditanya seputar perusahaan kursus trading milik Indra Kenz di Medan.

Baca juga: TERBONGKAR Tim Indra Kenz Hilangkan Barang Bukti, Bareskrim: Sembunyikan Rekening, Pindahkan Uang

"Ada 18 pertanyaan. Secara umum disampaikan yang bersangkutan itu sebagai direktur kursus trading Medan," pungkasnya.

Tim Khusus Hilangkan Barang Bukti 

Indra Kenz diduga melakukan trik licik agar menghindar dari jeratan hukum  yang merugikan dirinya.

Polisi menduga Indra Kenz punya tim khusus untuk hilangkan Barang Bukti, dengan membunyikan rekening dan pindahkan uang.

  Bareskrim Polri tengah mendalami keterlibatan pihak lain dalam kasus dugaan penipuan trading binary option lewat aplikasi Binomo atas tersangka Indra Kesuma alias Indra Kenz.  

Baca juga: TEMUAN BARU Kematian Artis Tangmo Nida soal 11 Luka, Autopsi hingga Saksi Berbohong

Apartemen Indra Kenz yang menjadi kantor pertama Disotiv, Jati Junction, Jalan Perintis Kemerdekaan No.3A, Perintis, Kec. Medan Timur, Kota Medan, Minggu (6/3/2022).
Apartemen Indra Kenz yang menjadi kantor pertama Disotiv, Jati Junction, Jalan Perintis Kemerdekaan No.3A, Perintis, Kec. Medan Timur, Kota Medan, Minggu (6/3/2022). (HO)

 

Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Whisnu Hermawan menyampaikan bahwa ada dugaan Indra Kenz memiliki tim yang turut membantunya.

"Sudah adalah tapi masih kita dalami. Arahnya ada tim beberapa orang, tim Indra Kenz yang membantu Indra Kenz," kata Whisnu saat dikonfirmasi, Kamis (17/3/2022).

Baca juga: BONGKAR Indra Kenz Belanja Apa Saja di Turki, Bareskrim Lacak Aset Libatkan PPATK dan Div Hubinter

Whisnu menyampaikan tim tersebut juga diduga turut membantu Indra Kenz menghilangkan barang bukti.

Termasuk, kata dia, membantu memindahkan isi rekening Indra Kenz agar tak disita.

"Membantu menyembunyikan rekening, memindahkan uangnya," ujar Whisnu.

Baca juga: Kelakuan Indra Kenz Bikin Geram Polisi, Berani Buat Pengakuan Begini ke Penyidik Polisi

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved