Breaking News

Pengeroyokan Ade Armando

Siapa Emak-emak Disebut Provokator di Aksi 11 April, Pihak Ade Armando Desak Polisi Tangkap

Tim kuasa hukum Ade Armando meminta kepolisian segera menangkap emak-emak pelaku provokasi

Editor: Salomo Tarigan
istimewa
Tangkapan layar video pelaku Ade Armando di aksi mahasiswa 11 April hingga jadi korban pengeroyokan 

Ia tidak memiliki pekerjaan tetap.

"Posisinya bukan mahasiswa, sehari-hari pengangguran," kata Camat Tegalbuleud Antono, Rabu (13/4/2022).

Baca juga: BERITA TIMNAS: Shin Tae-yong Pilih 20 Pemain Terbaik ke Sea Games Vietnam

Abdul Latip diketahui pernah mondok di pesantren.

"Sempat mondok di pesantren di Kecamatan Kalibunder," katanya.

Ia ikut pendidikan formal sampai tingkat SD, kemudian mengejar Paket B untuk pendidikan SMP.

"Hanya lulusan SD lalu SMP-nya ikut paket B," katanya.

Sementara itu, Ketua RT 07, Yuyu mengatakan, Abdul Latip berusia 30 tahun dan lama tinggal di pesantren setelah keluar sekolah dasar.

Selepas di pesantren ia sempat menikah namun pernikahannya kandas.

Baca juga: BERITA TIMNAS: Shin Tae-yong Pilih 20 Pemain Terbaik ke Sea Games Vietnam

Yuyu mengatakan, Abdul Latip menjalani pernikahan selama sekitar satu tahun.

Setelah cerai dengan sang istri, Abdul Latip berkegiatan sehari-hari membantu kedua orangtua menggembala domba.

Menurutnya, sosok Abdul Latip di mata warga sekitar tidak pernah bermasalah, ia tidak pernah membuat ulah dan hidup biasa membantu kedua orang tuanya.

"Dulunya sempat pesantren, biasa membantu orangtuanya, ngarit (mencari rumput) menyadap gula, suka bikin gula kan orang tuanya."

"Biasa-biasa orangnya di sini gak ada yang aneh, kan dulunya dia di pondok, dari keluar kelas 6 itu di pondok, keluar di pondok punya istri, 10 tahun di pondoknya, cerai sama istrinya, tinggal di sini sama orang tuanya," kata Yuyu via telepon, Rabu (13/4/2022).

Baca juga: Ruben Onsu Pusing Bisnis Lesu Pekerja Banyak Dirumahkan, Kini Digugat Rp 100 Miliar

Yuyu kembali menegaskan, anak dari Ajidin (60) dan Aminah (55) itu di mata warga terlihat biasa saja.

"Iya biasa suka ngarit, orangtuanya menyadap gula," pungkas Yuyu.

Baca juga: Rahasia Obat Kuat Modafinal, Pantas Tentara Inggris Mampu Bertempur 40 Jam

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved