Perampokan di Tebing Tinggi

FAKTA-fakta Perampokan yang Menewaskan Ramonah, Pelaku Tetangga Korban dan Masih di Bawah Umur

Saat kejadian perampokan yang menyebabkan Ramonah meninggal dunia, Ramonah sedang tidur seorang diri di rumahnya.

TRIBUN MEDAN/HO
Wanita diduga dibunuh dan dirampok di Kota Tebing Tinggi. 

Dari tangan keduanya, polisi menyita satu sepeda motor dan juga anting emas milik korban. 

"Selain Dendi juga kita amankan Ridho yang membantu menjual perhiasan. Dari mereka kita juga menyita anting yang merupakan milik korban," kata Junisar. 

Junisar mengatakan, kedua pelaku adalah tetangga korban. Pihaknya pun hingga kini masih melakukan pemeriksaan terhadap kedua. 

Soal apakah pelaku merupakan pengguna narkoba, Junisar menyebutkan jika hal itu masih dalam proses penyelidikan kepolisian. "Masih kita tahan dan dalam proses penyelidikan, apakah pelaku pengguna narkoba nanti kami akan dalami terlebih dahulu," kata dia. 

Atas peristiwa tersebut polisi pun telah berhasil mengamankan sejumlah barang bukti seperti, bantal warna merah yang digunakan pelaku untuk membekap korban hingga tewas. 

Satu buah gunting warna hitam, dompet warna hitam motif bunga, sepasang anting emas dan satu buah handphone milik pelaku. 

Atas perbuatan pelaku, polisi menjerat keduanya  dengan pasal 338 Subs 365 ayat (3)  KUHPidana Yo undang undang no 11 tahun 2012 tentang sistem peradilan anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun kurungan penjara.

(cr17/tribun-medan. com)

Pelaku Merupakan Tetangga Korban

Pelaku perampokan yang menyebabkan Siti Romonah Siregar (78), warga Jalan Asrama Kodim, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebingtinggi, hingga meninggal dunia akhirnya ditangkap Polres Tebingtinggi.

Kasi Humas Polres Tebingtinggi, AKP Agus Arianto membenarkan penangkapan tersangka.

"Benar sudah ditangkap oleh Polres Tebingtinggi pada minggu malam. Saat ini sudah ditahan di kantor polisi," ungkap Agus, Senin (15/8/2022).

Agus mengatakan, pelaku tersebut tak lain adalah tentangga korban. Pelaku ditangkap pada Minggu malam saat berada tak jauh dari rumahnya.

"Sudah ditangkap semalam di dekat rumahnya. Ternyata dia adalah tetangga korban. Ada dua orang yang kita amankan salah satunya penadah emas yang dijual," kata Agus.

Kasus perampokan dan pembunuhan terhadap korban sebelumnya terjadi pada Sabtu (13/8/2022) malam.

Sebelumnya kejadian Adit pergi meninggalkan korban korban sedang menonton TV di ruang tamu sendiri.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved