Pembunuhan
TAMPANG Pembunuh Janda Cantik Karmila Simatupang, Ngaku dengan Cara Ini Bunuh Korban
Rahmat alias Memet, tersangka pembunuhan Karmila Simatupang membeberkan alasannya menghabisi nyawa korban
Polisi mendapati bukti berdasarkan keterangan saksi dan proses penyelidikan.
Rahmat kemudian ditangkap di kawasan Dusun III Alur Rejo, Desa Securai Selatan, Kecamatan Babapan, pada Rabu (14/12/2022) sekira pukul 16.00 WIB.
Baca juga: Janggal Isi Status WA Susi Sebelum Brigadir J Dibunuh, Sempat Selfie Tulis Kalimat Ini
"Pelaku diamankan beberapa jam setelah penemuan jenazah korban di rumahnya," Kasat Reskrim Polres Langkat, Iptu Luis Beltran.
Luis mengatakan, dugaan sementara pembunuhan dilatarbelakangi masalah perampokan.
Sebab, motor dan HP korban hilang saat kejadian.
"Selebihnya nanti disampaikan oleh bapak Kapolres langsung, biar nanti informasinya satu pintu," sebutnya.
Baca juga: Jalin Kasih dengan Janda Berujung Petaka, Karyawan Dibunuh Mantan Suami, Pelaku Ditangkap di Medan
Sempat teriak minta tolong
Informasi yang dihimpun Tribun-medan.com, saat kejadian korban diduga sempat teriak minta tolong.
Namun, karena pada Selasa (13/12/2022) malam lalu kondisi cuaca tengah diguyur hujan, warga pun tidak menyangka bahwa Karmila Simatupang ternyata tengah dirampok.
Baca juga: Sopir Ambulans Dibunuh Istri Tercinta, Leher Korban Dijerat dengan Kabel Hingga Meninggal Dunia
Warga baru heboh saat pagi hari, setelah tahu janda cantik itu tewas bersama anak semata wayangnya.
Kuat dugaan, pelaku mengendap-endap masuk ke dalam rumah, setelah tahu bahwa korban hanya berdua dengan anaknya.
Warga geram ingin hakimi pelaku
Setelah kejadian, pelaku akhirnya diamankan polisi.
Ketika polisi menggelandang tersangka, warga pun merasa geram dengan ulah pelaku.
Tak sedikit dari warga yang ingin menghakimi pelaku.
Bahkan, beberapa warga minta polisi agar melepaskan tersangka Rahmat alias Memet dalam sekejap.
Baca juga: Tak Mau Gugurkan Kandungannya, RN (20) Dibunuh Pacarnya Satu Kampus, Jasad Dibuang ke Laut
"Lepaskan sebentar pak, biar kami hajar," kata warga.
Yang membuat warga emosi, tersangka Memet tega menghabisi R, anak Karmila Simatupang yang masih berusia empat tahun.
Menurut warga, perbuatan Memet itu terbilang sadis.
"Tega kali kau Met, kau bunuh juga anaknya," kata warga dalam potongan video penangkapan tersangka yang beredar di media sosial.
Warga pun juga meminta polisi agar menembak dengkul dari pada pelaku, agar pelaku bisa merenungi perbuatannya yang kejam dan sadis itu.(cr11/tribun-medan.com)