Pencurian
Aksi 2 Pria yang Berpura-pura Jadi Petugas PLN, Larikan Uang Ratusan Juta Milik Warga Percut Seituan
Modus menjadi pegawai PLN, dua orang pria gasak uang ratusan juta milik warga di Jalan Surya Haji, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deliserdang.
Sementara, ia dan suami berserta anaknya yang lain tidak sedang berada di rumah.
"Kebetulan saya kan merias pengantin di luar, jadi jam satu malam itu saya sudah keluar. Memang jarang sendiri anak tinggal di sini, sudah saya pesankan juga pagi itu, nanti anak - anak dibawa saja ke salon," kata Roidauli kepada Tribun-medan, Rabu (11/1/2023).
Ia menjelaskan, di hari itu kebetulan anaknya libur sekolah dan memilih tinggal di rumah seorang diri.
"Dikasihlah sama bapaknya tinggal sendiri dia, cuma sudah dipesankan nanti jangan kasih orang masuk," sebutnya.
Dijelaskannya, ketika ditinggal sendirian di rumah ada dua orang datang dan mengaku merupakan petugas PLN.
"Dibilang sama pelaku ini, kami dari PLN kawan bapak. Disuruh bapak bagusi listrik, jadi di bukalah pintu, sudah dibuka langsung masuk ke dalam pelakunya," ujarnya.
Ia juga mengaku curiga, dengan pelaku karena langsung mengetahui posisi kamar. Dia menduga, pelaku merupakan tukang yang sering memasang prabot di rumahnya.
"Dia langsung tau posisi kamar, aku curiga orang ini sudah pernah masuk ke sini, mungkin tukang atau anggota - anggotanya," ungkapnya.
"Kecurigaan ku melihat dia hapal kali kondisi rumah atau paling tidak komplotan tukang," sambungnya.
Lalu, dikatakannya ketika itu salah satu pelaku langsung masuk ke dalam kamar dan menggasak uang ratusan juta miliknya.
Ia mengaku uang tersebut rencana dipakai untuk uang sewa ruko dan membayar gaji karyawannya.
"Uang saja Rp 120 juta. Kebetulan uang ini di dalam box ku letakkan bukan di lemari, ku timpa dengan pakaian, rupanya sampai juga jangkauan nya ke sana," bebernya.
Lebih lanjut, dia mengatakan setelah kejadian tersebut dirinya langsung mendatangi Polsek Percut Seituan untuk membuat laporan pengaduan.
"Kalau namanya uang, kalau penjahat seperti itu paling orang susah, kalau berharap kembali uangnya kecil kemungkinan. Harapannya tau aja pelakunya siapa," tuturnya.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Percut Seituan, Iptu Japri Simamora mengatakan, bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan penyelidikan dan mengidentifikasi para pelaku.
"Kasus itu masih kita selidiki, petugas juga telah melakukan olah TKP untuk mengindentifikasi para pelaku," kata Japri.
(cr11/tribun-medan.com)

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.