Barak Narkoba

Tak Ada Tindakan Tegas Musnahkan Barak Narkoba, Anggota DPRD Sumut Akan Aksi Tunggal di Mabes Polri

Anggota DPRD Sumut, Zainuddin Purba untuk kembali menggelar aksinya demo tunggal di Mabes Polri demi bersihkan lingkungan dari narkoba.

"Hancur generasi muda bukan hanya di Binjai, Langkat, Deliserdang, tapi pemuda Sumatera Utara itu sudah hampir semua ke sana mengkonsumsi narkoba. Karena di sanalah satu-satunya tempat yang aman sampai saat ini," sambungnya.

Pak Uda terus berjuang agar barak-barak narkoba yang sudah meresahkan masyarakat ini dapat dibumihanguskan secara permanen, upaya yang dilakukannya bukan singkat.

"Saya sudah enam kali surati ke polda, gubernur, juga pangdam dan begitu juga ke Ketua DPRD Sumut. Dan di grup WA (WhatsApp) DPRD itu juga, saya berkali-kali memohon kepada Ketua DPRD dan pimpinan DPRD, untuk melakukan rapat kerja dengan instansi terkait maraknya peredaran narkoba. Tapi sampai hari ini, hal itu tidak pernah dilakukan oleh ketua dan pimpinan DPRD," ujar Pak Uda.

Barak-barak narkoba di pinggiran Kota Binjai sukses beroperasi tanpa hambatan. Bahkan, terus beroperasi hingga menjaring anak-anak muda di bawah umur untuk dapat menikmati sabu dengan mudah dan gampang.

"Saya bukan mengarang, kalian juga orang sini dan juga menyaksikan bahwasanya tempat yang saya sampaikan tadi, tempat menjual narkoba itu teraman di Indonesia. Baru baru ini lagi, meninggal satu orang karena overdosis dan satu orang lagi dirawat di rumah sakit karena overdosis juga. Ya tetapi begitu, datang Kepala BNNP Sumut akan kita tangkap pengelola diskotik. Namun, hanya retorika belaka," ujar Pak Uda.

Bagi Pak Uda, jenderal polisi yang menjadi orang nomor satu di Polda dan BNNP Sumut, belum melakukan sebuah langkah strategis untuk menghentikan transaksi narkoba di barak-barak pinggiran Kota Binjai, Dusun Tanjung Pamah, Desa Namorube Julu, Kutalimbaru, Deliserdang.

"Dua kali melakukan demo di depan Mapolda Sumut pada November 2021 dan Agustus 2022, buktinya juga sampai sekarang hari ini, barak-barak narkoba, tempat menjual narkoba memakai loket, tempat mengkonsumsinya di situ, teraman di Indonesia masih berlangsung. Sehingga kita harus ke Mabes karena kita duga Kapolda Sumut, Kepala BNNP, tidak punya keinginan dalam menuntaskan permasalahan ini," ujar Pak Uda.

"Beliau berdua saya yakini punya kemampuan, tetapi tidak punya keinginan. Maka saya lakukan ke Mabes Polri untuk menyampaikan maraknya, terang-terangannya, amannya transaksi narkoba di Sumut, khususnya Binjai, Langkat, Deliserdang, yang juga Deliserdang ini merupakan wilayah hukum Polrestabes Medan," tutupnya.

(cr23/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved