Pencuri Lembu

BREAKINGNEWS 2 dari 4 Pencuri Lembu Tewas Diamuk Massa, Mobil Dibakar di Deliserdang

Dua dari empat pencuri lembu tewas diamuk massa di Dusun II, Desa Pasar VI Kualanamu, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang 

|
Penulis: Indra Gunawan | Editor: Array A Argus

TRIBUB-MEDAN.COM,DELISERDANG- Dua dari empat komplotan pencuri lembu tewas setelah diamuk massa di lahan garapan hutan tua, persisnya di Dusun II, Desa Pasar VI Kualanamu, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang.

Sebelumnya, dua dari empat pencuri lembu ini menggasak ternak warga yang ada di Desa Perkebunan Ramunia.

Jarak dari lokasi pencurian dengan tempat dimana pelaku diamuk massa kurang lebih satu kilometer.

Menurut informasi, pencuri lembu diamuk massa pada Jumat (31/3/2023) sekira pukul 04.00 WIB. 

Baca juga: Kawanan Pencuri Lembu Ditangkap, Satu Orang Dijemput dari Warung Tuak

Selain diamuk massa, mobil pelaku yang dipakai untuk mengangkut lembu curian juga dibakar.

Saat ini, jasad kedua pencuri lembu itu dibawa ke RSUD Amri Tambunan.

Sementara barang bukti sudah diamankan polisi. 

Kapolsek Beringin, AKP Doni Simanjuntak mengatakan bahwa pelaku sebelumnya mencuri lembu milik Warsih (72), warga Dusun Teratai, Desa Perkebunan Ramunia.

Pelaku saat itu menggasak ternak warga pukul 03.00 WIB. 

Baca juga: Dua Pelaku Pencuri Lembu Ditangkap Warga, Truk Dibakar, Enam Orang Lain Masih Dikejar

"Pelakunya ini orang Binjai. Sudah dibawa ke rumah sakit. Ya meninggal," ujar Doni. 

Doni menceritakan, kejadian bermula saat korban terbangun dari tidurnya sekira pukul 03.00 WIB.

Saat itu ia melihat lembu di dalam kandang yang berada di samping rumahnya tinggal satu ekor.

Ia sebenarnya memiliki dua ekor lembu di dalam kandang. 

"Kemudian korban melihat ada mobil yang mencurigakan. Korban pun selanjutnya berteriak maling dan didengar oleh warga lainnya," kata Doni. 

Baca juga: Pencuri Lembu di Asahan Dibekuk saat Potong-Potong Hasil Curian

Mendengar teriakan maling, lanjut Doni,, para pelaku melarikan diri dengan memacu mobilnya dengan kecepatan tinggi.

Saat itu melakukan pengejaran sambil berteriak maling secara beramai-ramai. 

"Setibanya di TKP, mobil korban diadang oleh kenderaan milik warga Desa Sidourip. Pelaku sempat melarikan diri dan meninggalkan mobil yang bermuatan satu ekor lembu," ucap Doni. 

Massa yang sudah emosi langsung mengejar pelaku.

Baca juga: ARTERIA DAHLAN Punya Utang Rp 4,5 Miliar, Sudah 3 Tahun tak Laporkan Kekayaan ke KPK

Dari empat pelaku, dua orang berhasil ditangkap dan diamuk massa.

Sementara warga lainnya membakar mobil yang digunakan oleh pelaku.

Dari hasil indentifikasi polisi, mobil yang dipakai pelaku jenis Xenia.

Untuk pelatnya ada dua ditemukan yakni BK 1040 ZM dan BK 1961 JS  yang diduga palsu.(dra/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved