Penggelapan Pajak

Edgar Tambunan alias Acong, Otak Pelaku Penggelapan Pajak di Samosir Masih Berkeliaran

Polda Sumut sampai detik ini tak mampu menangkap Edgar Tambunan alias Acong, pelaku penggelapan pajak

Editor: Array A Argus
Istimewa
Kapolda Sumut Irjen Pol Panca Simanjuntak, mengundang Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Kementerian PUPR membahas persiapan sarana infrastruktur menjelang lebaran Idul Fitri 2023 

Dihadapan semua orang yang hadir Jenni mengucapkan terima kasihnya kepada Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak, sekretaris Kompolnas Irjen (purn) Benny Mamoto dan komisioner kompolnas Poengky Indarti.

Dia juga berterima kasih karena keluhan soal kejanggalan tewasnya sang suami mulai terkuak.

Meski tidak tersenyum, Jenni nampak seolah-olah menerima apa yang disimpulkan Polda Sumut.

Dia tidak membatah sedikitpun apa yang dikatakan Kapolda Sumut soal kematian Arfan Saragih.

Baca juga: Ayah David Berang AGH Cuma Dituntut 4 Tahun, Sindir Cara Jaksa Hitung Setengah Tuntutan Maksimal

Usai mendengar paparan dan mengucap terima kasih, wanita beranak dua ini terlihat bersalam-salaman, lalu langsung meninggalkan lokasi bersama keluarga dan kuasa hukumnya.

"Selamat malam, terima kasih saya ucapkan khususnya kepada bapak Kapolda, pak Benny dan ibu Pongky. Saya mengucapkan terima kasih karena sudah mendengar keluhan. Kiranya bapak dan ibu tetap memperhatikan, terima kasih,"kata Jenni.

Sebelumnya, Polda Sumut menyimpulkan Bripka Arfan Saragih, anggota Polres Samosir tewas bunuh diri, bukan dibunuh.

Kesimpulan ini berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan penyidik Polda Sumut sejak 25 Maret hingga 4 April.

Baca juga: Berita Populer, Mahasiswi UIN Diculik dan Dilecehkan, Penggerebekan Sarang Narkoba

Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak mengatakan, dari hasil pemeriksaan forensik dan ahli toksikologi yang dilakukan, Bripka Arfan meninggal karena lemas akibat menenggak racun sianida.

Racun yang diminumnya kemudian bereaksi ke saluran makan hingga ke lambung, lalu hingga ke saluran nafas.

Kemudian disertai pendarahan pada rongga kepala akibat trauma tumpul.

Trauma tumpul yang dimaksud ialah memar di kepala karena adanya reaksi kejang yang menyebabkan kepalanya menghentak ke batu.

Baca juga: Angkot Lagi Ramai, Pria Ini Masukkan Tangannya ke Rok Siswi SMP, Pelaku Dilepas Polisi Karena Ini

Dalam hal ini trauma tumpul dibagi menjadi dua, objek yang mendatangi benda atau akibat kejang dan benda yang mendatangi objek, seperti halnya dihantam.

"Didukung keterangan ahli khususnya, ahli forensik, termasuk dukungan ahli toksikologi dan laboratorium forensik disimpulkan penyebab kematian korban disumpulkan korban mengalami mati lemas akibat masuknya sianida,"kata Kapolda Sumut Irjen Panca Putra Simanjuntak, Selasa (4/4/2023) malam.

Kesimpulan berikutnya berdasarkan hasil visum yang dilakukan, tidak ditemukain tanda-tanda kekerasan yang disengaja terkait kematian Bripka Arfan.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved