Sosok

Sosok Yana Mulyana, Wali Kota Bandung yang Minta Anak Buahnya Jujur tapi Dirinya Terjaring OTT KPK

Wali Kota Bandung Yana Mulyana terjerat  OTT KPK (Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi) pada Jumat (14/4/2023) malam. Ini profilnya.

TRIBUN MEDAN/HO
Kolase foto Wali Kota Bandung Yana Mulyana. 

TRIBUN-MEDAN.COM - Wali Kota Bandung Yana Mulyana terjerat  OTT KPK (Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi) pada Jumat (14/4/2023) malam.

Dalam Operasi Tangkap Tangan yang dilakukan KPK tersebut, Yana Mulyana dan sejumlah pihak terkait diduga melakukan tindak pidana korupsi barang dan Jasa.

Yana Mulyana ditangkap oleh KPK terkait suap pengadaan CCTV dan jasa penyedia jaringan internet di wilayah Kota Bandung.

Nama Yana Mulyana kini menjadi perbincangan publik. Tak sedikit yang penasaran siapa sebenarnya sosok Wali Kota Bandung yang terjaring OTT KPK itu.

Yana Mulyana merupakan pria kelahiran Bandung, 17 Februari 1965. Ia merupakan anak dari tokoh Angkatan 45 Letnan Jenderal TNI (Purn) H Soepardjo bin Redjoprawiro.

Sebelum menjabat sebagai Walikota, Yana Mulyana diamanakahkan sebagai Plt Wali Kota (Plt) setelah Oded M Danial meninggal dunia pada Jumat, 10 Desember 2021.

Oded merupakan walikota Bandung dan Yana adalah wakilnya setelah memenangkan pemilihan kepala daerah.

Yana mulai menjabat sebagai plt Walikota pada Senin (18 April 2022) setelah dilantik Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Penunjukan Yana Mulyana sebagai Plt Wali Kota Bandung berdasarkan Surat Edaran Gubernur Jawa Barat Nomor 39/HM.07/Pem.Otda tertanggal 10 Desember 2021.

Sebelum terjun ke dunia politik, Yana dikenal sukses sebagai pengusaha. Ia adalah seorang pengusaha real estate dan usaha produktif lainnya. Selain berkecimpung di dunia ini, Yana juga merupakan pendiri stasiun radio Rase FM.

Sukses dengan Rase FM, Yana berkiprah sebagai pengusaha serta memimpin sejumlah organisasi. Pengalaman berorganisasi Yana pun cukup panjang.

Ia diketahui pernah menjabat sebagai Bendahara KNPI Jabar, Wakil Presiden HIPMI Jabar, dan Sekretaris Dewan Pertimbangan Kadin Jabar.

Selain itu, Yana adalah Presiden Taekwondo Indonesia Jabar, Presiden PSSI Kota Bandung, Presiden IKA SMAN 5 Bandung, Presiden Dewan Sekolah SMAN 5 Bandung, Presiden Pensiunan Indonesia dan Forum Komunikasi TNI-Polri (FKPPI).

Begitu masuk politik, Yana mencalonkan diri sebagai wakil walikota Bandung. Ia berpasangan dengan Oded M Danial dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018.

Oded sebelumnya menjabat wakil walikota saat Ridwan Kamil menjadi walikota. Dalam kehidupan pernikahannya bersama Yunimar, keduanya dikaruniai anak bernama Ahmad Reza Junadi dan Misyayunanti Azzahra.

Di bidang pendidikan, Yana merupakan alumnus Universitas Islam Nusantara.

Sebelumnya Yana bersekolah di SDN Panorama kemudian melanjutkan SMP di SMP Negeri 15 Bandung. Yana melanjutkan pendidikan tingginya di SMA Negeri 5 Bandung.

Minta Anak Buahnya Jujur dan Disiplin, tapi Dirinya Terjaring OTT KPK

Sebelum ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam operasi tangkap tangan (OTT), Wali Kota Bandung Yana Mulyana sempat mengingatkan para pegawainya untuk selalu beriskap jujur dan disiplin.

Arahan tersebut disampaikan Yana Mulyana kepada 120 pejabat Kota Bandung yang baru dilantik di Balai Kota Bandung, Jumat (14/4/2023).

“Oleh karena itu diperlukan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi disiplin jujur dan mau bekerja keras pada level pimpinan tinggi administrator dan pengawas,” ujarnya.

Yana mengungkapkan, jabatan adalah amanah, maka para pejabat yang dilantik, harus mampu memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Selain itu, Yana juga mengingatkan untuk hidup sederhana dan tidak pamer hidup mewah di media sosial.

Pasalnya, hal itu akan menimbulkan sikap antipati kepada individu ASN dan lembaga yang menaungi.

Tak lama setelah acara pelantikan pejabat Pemkot Bandung, atau pada Jumat sore, Yana Mulyana ditangkap KPK dalam operasi tangkap tangan.

KPK menangkap Yana Mulyana terkait kasus suap proyek Smart City pengadaan CCTV dan internet.

Dijadwalkan Akan jadi Pembicara "Tips & Trick Mencegah OTT KPK"

Dalam flyer yang beredar, Wali Kota Bandung Yana Mulyana kabarnya akan menjadi pembicara pada acara bimtek pencegahan korupsi barang dan jasa pada Selasa, 18 April 2023 mendatang.

Pada acara itu, Yana Mulyana juga bakal membagikan cara untuk menghindar dari OTT KPK.

Dalam flyer tersebut, terpampang jelas nama dan foto Walikota Bandung Yana Maulana akan menjadi pembicara bimtek pencegahan korupsi barang dan jasa.

"Bimbingan Teknis Mencegah Korupsi Pengadaan Barang & Jasa di Pemerintah Daerah. Bonus materi : Tips dan Trick Mencegah OTT KPK," isi topik dalam flyer yang beredar di media sosial itu.

Namun sayangnya, Wali Kota Bandung tersbeut sudah terjaring OTT KPK sebelum meberikan tips dan trick mencegah OTT KPK.

Selain itu, terlihat pula dalam flyer itu biaya investasi untuk mengikuti kegiatan tersebut.  Tak main-main, biaya mengikuti bimbingan teknis ini juga dipatok Rp 3 juta per orang dan pesertanya dikhususkan bagi  kepala daerah dan perangkat daerah.

(cr31/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved