Berita Viral

JK Sebut Ketidakadilan Sosial Bisa Picu Kerusuhan Mei 1998, Pendiri CSIS tak Sepakat: Tak Ada Faktor

Mantan Wakil Presiden (Wapres) ke-10 dan ke-12 Republik Indonesia, Jusuf Kalla (JK), menyebutkan, lebih dari 50 persen ekonomi di Indonesia dikuasai

Editor: Liska Rahayu
Rina Ayu/Tribunnews.com
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK). JK komentari soal ajakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk berdamai dengan Virus Corona, Senin (19/5/2020). (Rina Ayu/Tribunnews.com) 

Menurutnya saat ini perbaikan dan program pembangunan yang dahulu tidak diterima masyarakt kini sudah dirasakan, dan Jusuf Kalla ikut menjadi bagian dari proses pembangunan tersebut di periode pertama pemerintahan Jokowi. 

"Jadi saya rasa saat ini tak ada persoalan yang sifatnya mendesak," ujar Jusuf. 

Lebih lanjut Anggota MPRS periode 1968-1972 ini juga merasa heran dengan kekhawatiran JK akan terjadinya peristiwa 1998. 

Padahal JK ikut menjadi bagian saat Presiden Jokowi mendorong program pembangunan di daerah luar pulau Jawa. 

Jusuf menilai pidato JK yang mengingatkan akan terjadi peristiwa 1998 jika keadilan sosial tidak tertangani tak terlepas dari posisi JK mendukung bakal capres dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan.

"Saya kira tentu ada faktor itu sehingga tersangkut di dalam penilaian beliau ini," ujarnya. 

Sebelumnya JK menyatakan dirinya tidak ingin peristiwa kerusuhan di tahun 1998 terulang kembali.

Namun ada faktor-faktor yang bisa memunculkan peristiwa itu terjadi kembali yakni tidak adanya pemerataan sosial dan ekonomi.

Ia menyoroti fenomena ibu-ibu dari kalangan pejabat yang memamerkan gaya hidup mewah.

Kemudian anak-anak pejabat yang mengendarai kendaraan mewah serta pejabat itu sendiri yang kerap pamer jalan-jalan ke luar negeri kini dianggap sebagai musuh masyarakat. 

Menurut dia, masalah ketimpangan sosial saat ini sudah berbahaya dan harus ada pemerataan sosial dan ekonomi.

"Sebelum itu terjadi (peristiwa 1998) maka kita harus berkeadilan dalam ekonomi, politik, kita harus berusaha," ujar JK saat berpidato di Milad ke-21 PKS di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (20/5/2023).

(*/Tribun-Medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved