Berita Nasional
Ketua RT Riang Geram Sentil Kedatangan 2 Politisi ke Ruko yang Dibongkar Sebut Jangan Cari Sensasi
Ketua RT 011 RW 03 Riang Prasetya mengaku geram dengan sikap sejumlah politisi datangi penyewa ruko yang menyerobot saluran air dan bahu jalan.
TRIBUN-MEDAN.Com, Ketua RT 011 RW 03 Riang Prasetya mengaku geram dengan sikap sejumlah politisi datangi penyewa ruko yang menyerobot saluran air dan bahu jalan.
Riang dengan tegas mengaku akan melawan upaya pihak yang mencoba mempolitisasi polemik yang terjadi ini.
Riang menuturkan bahwa kedatangan dua orang anggota partai itu untuk memprovokasi.
Dikutiup dari Tribunnews.com, dengan lantang Riang mengultimatum sejumlah pihak agar tak melakukan manuver poltiik.
Dikatakan oleh Riang tindakan para politisi tersebut menunjukkan bahwa mereka tidak cinta NKRI.
Untuk diketahui, dua politisi tersebut yakni anggota DPRD DKI Jakarta Gani Suwondo dan anggota DPR RI Darmadi Durianto.
Mereka menemui pemilik ruko yang dianggap sebagai provokator pada Kamis (25/5/2023).
Adapun Darmadi dalam keterangannya mengaku prihatin atas polemik yang terjadi antara penyewa, pemilik ruko, dan ketua RT.
Menurutnya, polemik ini tak seharusnya terjadi bila semua pihak mengedepankan prinsip musyawarah.
Dikatakan oleh Darmadi bahwa aksi pembongkaran tersebut bisa berdampak serius terhadap keberlangsungan usaha para pelaku UMKM di kawasan tersebut.
Sementara itu, Gani Suwondo juga mengatakan dirinya prihatin dengan peristiwa ini.
Gani menilai, seharusnya pembongkaran tak dilakukan tergesa-gesa hanya karena desakan dari warganet.
Ia lantas mengingatkan tugas dan peran dari pemerintah adalah untuk mensejahterakan rakyat.
Artikel ini tayang di Tribunnews : https://jakarta.tribunnews.com/2023/05/27/ketua-rt-riang-prasetya-ultimatum-politikus-jangan-cari-panggung-di-ruko-pluit-saya-lawan-anda
Selengkapnya tonton video :
Figha Lesmana, TikToker yang Ditangkap Atas Tuduhan Penghasutan Demo Ditangguhkan |
![]() |
---|
Rencana Silfester Matutina Ajukan PK Jilid II, Pengacara Klaim Eksekusi Kliennya Sudah Tak Berlaku |
![]() |
---|
Ketua MK Suhartoyo Sebut Panglima TNI Berpotensi Cawe-cawe ke Ranah Sipil pada UU TNI |
![]() |
---|
Silfester Matutina Masih di Jakarta dan Belum Dieksekusi, Pengacara: Pasalnya Telah Kadaluwarsa |
![]() |
---|
Klaim Menkeu Purbaya, Negara Sudah Kantongi Rp 7 Triliun dari Pengemplang Pajak: Terus Saya Monitor |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.