Berita Internasional

Pergoki Maling Wanita Obrak-abrik Rumahnya, Pria Ini Bikin Syarat Tak Biasa agar Pencuri Bisa Lepas

Maling wanita kepergok saat sedang mengobrak-abrik rumah. Aksinya ini pun dipergoki oleh pemilik rumah.

Shutterstock
Ilustrasi pencurian 

TRIBUN-MEDAN.com – Jika pada umumnya maling ketika kepergok sedang melakukan aksi kejahatan langsung ditangkap dan diamankan, maka lain halnya dengan yang dilakukan oleh tuan rumah saat pergoki ada maling masuk ke rumahnya.

Alasan tuan rumah loloskan maling wanita yang kepergok masuk ke apartemennya itu sontak membuat warganet heran lantaran begitu tak biasa.

Dikutip dari eva.vn, kejadian tuan rumah loloskan maling wanita yang kepergok masuk ke apartemennya itu terjadi pada September 2011 di kota Haikou, provinsi Hainan, China.

Saat itu seorang pria bernama Wang meninggalkan kediamannya untuk menjemput putranya dari sekolah, namun ketika ia kembali ia mendapati pintunya tak terkunci.

Ketika masuk ke dalam ia semakin terkejut melihat seorang wanita asing di kamar tidurnya.

Saat itu, wanita tersebut sedang mengobrak-abrik, mencari sesuatu di kamar tidur Wang.

Pria itu tentu saja menanyakan apa yang dilakukan wanita asing itu di rumahnya.

Tertangkap basah demikian tentu saja membuat wanita itu tampak sangat panik dan ketakutan tetapi ia masih berusaha untuk tetap tenang dan bertanya lagi, "Apakah A Huy sudah kembali?"

Wang tentu saja tak tahu siapa sosok yang disebutkan wanita itu karena hanya ada istri dan anaknya di rumah.

Wanita itu kemudian berkata bahwa mungkin ia salah masuk rumah dan ingin keluar.

Wang lantas tak membiarkannya pergi begitu saja.

Ia pun menuduh wanita itu sebagai pencuri dan menanyakan bagaimana dia bisa masuk ke rumahnya.

Namun meskipun demikian wanita itu tetap saja tak mengakui tuduhan tersebut dan masih bersikeras bahwa dia sedang mencari seorang pria bernama A Huy dan telah memasuki rumah yang salah karena pintunya tak dikunci.

Wang ingat bahwa ia memastikan telah benar-benar mengunci pintu sebelum keluar, jadi ia semakin yakin bahwa wanita itu adalah pencuri.

Ketika wanita itu hendak melarikan diri, Wang mengambil pisau dari dapur, mengancam bahwa jika dia berani pergi, ia akan memotong tangannya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved