Viral Medsos

Amien Rais Sebut Jokowi Berusaha Mengamankan Praktik Dinasti Korupsi Gibran dan Bobby Nasution

Amien Rais blak-blakan menyebut jika ada praktik korupsi besar dilakukan keluarga Jokowi, di antaranya oleh Gibran dan Bobby Nasution.

|
Editor: AbdiTumanggor
Kompas.com
Amien Rais saat saat memperkenalkan logo Partai Ummat, Selasa (10/11/2020) lalu. 

Dukung Penuh Aneis Baswedan

Sebagaimana diketahui, Partai Ummat yang didirikan Amien Rais memastikan akan mendukung pencalonan Anies Baswedan sebagai presiden pada pemilu 2024.

Sebagai Ketua Majelis Syuro Partai Ummat, Amien Rais menyerukan agar Anies dan barisan pendukungnya jeli melihat potensi kekuatan guna mendulang suara maksimal.

"Pak Anies harus melihat lumbung suara itu, lumbung suara Pak Anies itu kira-kira di Jakarta, Jawa Barat, Banten, Sumatera, Jawa Tengah, juga Jawa Timur tapi mungkin itu tidak prioritas," kata Amien dalam rapat kerja wilayah Partai Ummat di Yogyakarta, Sabtu (29/4/2023) lalu.

Mantan ketua MPR itu menjelaskan, para koalisi pendukung dan Anies sendiri juga perlu mengkaji sosok calon wakil presidennya guna memaksimalkan perolehan suara. "Karena itu, wakilnya menurut perhitungan nasional, tokoh yang datang dari Indonesia timur, ini seperti menirukan apa yang terjadi pada zaman Pak SBY (Soesilo Bambang Yudhoyono)," kata Amien.

Di masa SBY bertarung sebagai capres pada pemilu 2004 silam, kata Amien, dirinta meminta Jusuf Kalla mendampingi sebagai cawapres.

"Pak SBY meminta Pak JK menjadi cawapres itu perhitungannya supaya suara Indonesia Timur terwakili," kata Amien.

"Karena selama ini rakyat Indonesia di bagian timur itu kadang-kadang terlupakan, kita selalu melebihkan yang di Jawa, Sumatera, mungkin Kalimantan, serba barat pokoknya," kata dia.

Bahkan, kata Amien, pembangunan-pembangunan yang berjalan juga masih lebih banyak di Indonesia bagian barat daripada di timur. 

"Untuk cawapres, mungkin kalau dipandang ada tokoh gender yang relatif mumpuni juga sebuah good choice (mendampingi Anies)," kata Amien.

Anies Baswedan tampak berpelukan dan cium pipi kanan dan cium pipi kiri (cipika-cipiki) Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais ketika tiba di Rakernas Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (14/2/2023) lalu. (KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA)
Anies Baswedan tampak berpelukan dan cium pipi kanan dan cium pipi kiri (cipika-cipiki) Ketua Majelis Syura Partai Ummat Amien Rais ketika tiba di Rakernas Partai Ummat di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Selasa (14/2/2023) lalu. (KOMPAS.com/ADHYASTA DIRGANTARA)

Akan dukung Prabowo Jika Anies Gagal Jadi Capres

Di sisi lain, Amien Rais mengatakan bakal kembali mendukung Prabowo Subianto di Pilpres 2024 jika Anies Baswedan gagal ikut menjadi capres.

"Kalau berandai andai very easy to answer, Pak Prabowo is always choice. Iya yang jelas bukan Pak ganjar. Pak Ganjar adalah continuity this regime," kata Amien dalam podcast di Youtube Akbar Faizal Uncensored beberapa waktu lalu.

Amien mengatakan dirinya dan Partai Ummat akan mendukung Prabowo jika Anies batal menjadi capres karena tidak dapat tiket dari partai politik atau faktor apapun.

Jika yang resmi menjadi capres nanti adalah Prabowo dan Ganjar Pranowo, Amien mengaku tidak sulit untuk menentukan pilihan. Dia akan memilih Prabowo. "Kalau tinggal Pak Prabowo dan Pak Ganjar, otomatis kita dukung Pak Prabowo. Sudah tahulah kelemahan dan kelebihannya," kata Amien.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved