Polisi Tembak Polisi

FAKTA Baru Tewasnya Bripda Ignatius, Keluarga Singgung Bisnis Senpi Ilegal, Pelaku Ada 3 Orang

Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Polri Brigjen Hariyanto mengatakan, ada satu luka tembak di jenazah Bripda Ignatius Dwi Frisco (IDF).

Editor: AbdiTumanggor
IG/KOLASE TRIBU-MEDAN.COM
BRIPDA IGNATIUS TEWAS DITEMBAK: Tangis pilu Claudia Tesa, pacar Bripda Ignatius Frisco (IG/KOLASE TRIBU-MEDAN.COM). 

"Mereka diduga ada urusan bisnis senjata api, anak saya mungkin ditawari anak saya mungkin menolak, karena tahu itu barang ilegal," terang Pandi.

Atas kejadian itulah, diduga terjadi cekcok hingga berujung Bripda Ignatius ditembak.

"Yang terjadi di situ mungkin jadi cekcok," sambungnya.

"Nah akibatnya anak saya jadi korban," imbuhnya.

Pandi menjelaskan akibat ledakan senjata api tersebut, leher anaknya tertembak peluru.

"Tidak lama kemudian si pelaku mengambil senpi di tasnya dan meledak lalu mengenai leher anak saya lalu tembus ke telinga, lalu tembus ke dinding lagi," kata Pandi.

Baca juga: Ayah Bripda Ignatius Sebut Anaknya Tewas Ditembak Usai Tolak Bisnis Senjata Api Ilegal dari Senior

Baca juga: Terungkap, Bripda Ignatius Dihabisi Tiga Senior Dalam Kondisi Mabuk, Sempat Tolak Bisnis Senjata Api

(Tribun-medan.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved