Pilpres 2024

SAMA-SAMA JENDERAL PURN: SBY Baper Ditinggalkan Nasdem, Prabowo Malah Berjoget Ditinggalkan PKB

Susilo Bambang Yudhoyono merupakan Jenderal TNI Purnawirawan, sama dengan Prabowo Subianto. Namun keduanya berbeda dalam menyikapi intrik politik

|
Penulis: AbdiTumanggor | Editor: AbdiTumanggor
kolase tangkapan layar video Youtube
SBY baper ditinggalkan Anies-NasDem, sementara Prabowo berjoget dan tertawa ditinggalkan PKB. (kolase tangkapan layar video Youtube) 

Menurut SBY, peristiwa ini menandakan Tuhan tidak setuju Demokrat mendukung atau bermitra dengan orang yang tidak jujur dan amanah. Khususnya, pihak yang telah mengkhianati sesuatu yang telah disepakati.

"Saya renungkan baik-baik tadi malam dalam kontemplasi saya, justru kita diselamatkan oleh Tuhan, oleh Allah apa Yang saya maksudkan? kita tidak diizinkan oleh Allah untuk mendukung seseorang dan untuk bermitra dengan orang yang lain, yang kalau kita teladani akhlak pemimpin-oemimpin besar, bagi yang beragama Islam, akhlak Rasulullah, yang kita rasakan sekarang ini mereka tidak sidik, tidak jujur, tidak amanah, berarti tidak bisa dipercaya dan mengingkari hal-hal yang telah disepakati," kata SBY di Cikeas, Bogor, Jawa Barat pada Jumat (1/9/2023).

SBY menilai Tuhan menjauhkan Demokrat yang tidak memegang komitmen dan janji politiknya.

Dia pun mengkritisi Anies yang tidak amanah meskipun belum memegang kekuasaan yang besar.

"Tidak memegang komitmen dan janji-janjinya, nah sekarang saja tidak sidik, tidak amanah, tidak memegang komitmennya bagaimana nanti kalau menjadi pemimpin bukan kekuasaan yang besar? Akan diapakan?," jelasnya.

Lebih lanjut, SBY menambahkan pihaknya akan mengambil hikmah dari setiap kejadian yang dialami oleh partainya.

"Saya kira kalau kita renungkan ini, kita ambil hikmahnya, kita dibebaskan dari dosa yang mungkin akan kita pikul kalau kita masih berada bersama-sama mereka itu dan mengusung seseorang untuk menjadi pemimpin bangsa Indonesia," jelasnya.

"Selain itu kita ternyata jugaa tidak diijinkan untuk berkoalisi dengan seseorang yang sejak awal sudah melanggar dan mengingkari kesepakatan, tertulis dalam kesepakatan koalisi, menjunjung tinggi prinsip kesetaraan Equality dan kesetaraan," sambungnya.

Sekilas Sosok 'Pak Lurah'

Sebagai informasi, istilah 'Pak Lurah' pertama kali disebutkan oleh Jokowi dalam pidatonya di Sidang Tahunan MPR pada 16 Agustus 2023.

Jokowi mengatakan awalnya dirinya tidak mengetahui sosok yang dipanggil dengan istilah 'Pak Lurah' tersebut.

Lantas, Jokowi baru mengetahui bahwa istilah 'Pak Lurah' itu ditujukan kepadanya.

"Saya sempat mikir siapa ini Pak Lurah, sedikit-sedikit kok Pak Lurah. Belakangan saya tahu yang dimaksud Pak Lurah saya. Saya jawab saya bukan lurah, saya Presiden RI," katanya saat itu.

(*/tribun-medan.com)

Baca juga: NASIB AHY: SBY Sebut Ada Master Mind Diketahui Pak Lurah, Sebelumnya Luhut Sebut AHY Kampungan

Baca juga: Anaknya Terjungkal, SBY Sebut Sosok Pak Lurah Otak Dibalik Pemasangan Anies Baswedan - Cak Imin

Baca juga: SBY Meradang Sebut Anies-Nasdem Berkhianat, Ini Respon Surya Paloh

Baca juga: AHY Jadi Korban PHP Anies Baswedan, SBY: Politik Itu Banyak Akalnya, Tapi yang Ini Buruk Banget

Baca juga: Kecerdasan Surya Paloh Bikin SBY-Demokrat Meradang dan Terkhianati

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved