Pilpres 2024
Wasekjen PA 212: Duet Anies Baswedan dan Cak Imin di Pilpres 2024 Tak Mewakili Umat dan Ulama
PA 212: Duet Anies Baswedan dan Cak Imin di Pilpres 2024 Tak Wakili Umat dan Ulama.
PA 212: Duet Anies Baswedan dan Cak Imin di Pilpres 2024 Tak Wakili Umat dan Ulama.
TRIBUN-MEDAN.COM - Persaudaran Alumni (PA) 212 angkat bicara terkait capres cawapres tahun 2024. Wasekjen PA 212 Novel Bamukmin mengatakan Anies Baswedan dan Cak Imin bukan pasangan yang mewakili umat Islam dan ulama
Novel Bamukmin menyayangkan keputusan tersebut. Sebab menurutnya, Cak Imin sangat berambisi sebagai cawapres dan menurutnya Cak Imin bukan representasi ulama seperti klaim Cak Imin.
Dilansir dari WartaKotalive.com, Novel Bamukmin menyayangkan hal itu karena Cak Imin terbukti pernah tersangkut kasus korupsi. Novel mengatakan, seharusnya Anies memeriksa betul rekam jejak Cak Imin sebagai politikus.
"Cak Imin seorang politikus yang memang berambisi menjadi cawapres. Dan isunya KPK akan segera memeriksa Imin karena kasus dugaan korupsi terkait TKI," kata Novel Bamukmin dalam keterangannya yang dikutip dari Tribunkaltim.co yang berjudul "Akhirnya PA 212 Angkat Suara: Duet Anies Baswedan dan Cak Imin di Pilpres Tak Wakili Umat dan Ulama".

Novel Bamukmin menilai Cak Imin sebagai pendamping Anies justru mencoreng proses pencapresan Anies Baswedan. "Jelas ini mencoreng pencapresan Anies," tambahnya.
Menurut Novel, Cak Imin juga bukan sosok yang bisa mewakili ulama dan dibutuhkan sebagai pendamping Anies.
Novel menilai pasangan Anies-Imin bukan sosok pasangan capres-cawapres yang bisa mewakili umat Islam.
"Ini jauh dari harapan umat dan jelas bukan representasi dari ulama," katanya.
Oleh karena itu Novel Bamukmin memastikan masih berpegangan pada komando Habib Rizieq Shihab terkait siapa pasangan capres-cawapres yang akan didukung PA 212 nanti.
"Untuk capres dan cawapres hanya ikut komando IB HRS," ujarnya.
Bantahan PBNU
Sebelumnya, Ketua PBNU, Gus Yahya juga telah membantah klaim PKB yang menyebut duet Anies-Cak Imin mendapat restu dari para kiai NU.
Gus Yahya pun telah menekankan, bahwa PBNU tidak menunjuk atau mendukung calon presiden tertentu dalam Pilpres 2024.
Baca juga: SINDIRAN MENOHOK Ketum PBNU Tegas Tak Berpolitik, Minta Anies-Cak Imin Tak Bawa NU Raup Suara!
Baca juga: PBNU Pastikan Tidak Mendukung Anies Baswedan-Cak Imin
KASUS Muhaimin Iskandar
Nama 55 Anggota DPRD DI Yogyakarta Periode 2024-2029, PDIP Kursi Terbanyak Disusul Gerindra dan PKS |
![]() |
---|
Nama 50 Anggota DPRD Surabaya 2024-2029, PDIP, Gerindra dan PKB Raup Kursi Terbanyak |
![]() |
---|
NASIB PDIP Usai Kalah di Pilpres Juga Bisa Gagal Raih Kursi Ketua DPR Gegara Oposisi: Revisi UU MD3 |
![]() |
---|
USAI Nyatakan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Minta Relawan Perubahan Jangan Berhenti Berjuang |
![]() |
---|
PKS Niat Gabung Koalisi Prabowo: Golkar Anggap Sensitif, Gelora Tegas Tolak, PSI Sebut Tak Sehat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.