Berita Viral
Ditinggal Ortu Bekerja, Remaja Dirudapaksa Tukang Parkir, Pelaku Kabur Usai Ketahuan Tetangga
Saat diintip ke dalam kamar, rupanya dia melihat pelaku tengah melakukan pencabulan kepada korban, dengan cara menyetubuhinya.
Apalagi, Lia beranggapan kalau lingkungan sekitar indekos korban sangatlah tidak aman.
Sehingga perlu adanya pengawasan dan perhatian intens dari orang-orang sekitar.
“Dengan lingkungan yang memang tidak aman, jangan pernah melakukan atau meninggalkan anak-anak sendiri," tegasnya.
"Ini kan ada kasus pengabaian juga di keluarganya si korban,” pungkasnya.

Diberitakan Warta Kota sebelumnya, seorang bocah 13 tahun diperkosa oleh DJ alias Njo (55), tetangga indekosnya sendiri yang berprofesi sebagai juru parkir.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat, Jumat (15/9/2023) lalu.
Kapolsek Tambora, Kompol Putra Pratama mengatakan, peristiwa itu bermula kala ayah korban SU (57) diberi informasi oleh tetangganya bahwa dia memergoki pelaku tengah berada di dalam indekos korban.
Saat diintip ke dalam kamar, rupanya dia melihat pelaku tengah melakukan pencabulan kepada korban, dengan cara menyetubuhinya.
Baca juga: Dua Anak Dibawah Umur di Langkat Dirudapaksa Paman dan Kakeknya, Pelaku Kini Diringkus Polisi
"Tetangga korban ini kemudian menegur pelaku, lalu pelaku langsung kabur melarikan diri. Tetangga korban ini pun menghubungi dan memberitahu ayah korban atas peristiwa yang dilihatnya," ujar Putra saat dihubungi, Senin (18/9/2023).
Mendapatkan informasi yang tak mengenakkan tersebut, SU lantas menanyakan hal itu kepada anak mereka.
Betapa hancurnya hati SU ketika anaknya mengaku bahwa sudah disetubuhi oleh korban lebih dari sekali sejak Februari 2023.
Adapun perbuatan itu dilakukan pelaku kala SU dan ibunya sedang bekerja.

"Pelaku menyetubuhi korban di siang hari antara pukul 13.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB saat jam kerja, karena pada jam tersebut lingkungan kos-kosan biasanya sedang sepi karena penghuninya sedang bekerja termasuk ayah dan ibu korban," ungkap Putra.
"Korban tinggal berdua dengan adiknya yang berumur delapan tahun di kamar kos-kosan. Ayah korban yang bekerja sebagai sopir, di waktu tertentu pulang ke kosan untuk melihat anak-anaknya," imbuhnya.
Adapun pelaku melancarkan aksinya itu dengan cara mengiming-imingi sejumlah uang kepada korban.
Baca juga: VIRAL Turis di Bali Tampar dan Dorong Polisi Lantaran tak Terima Disetop,Padahal Langgar Lalu Lintas
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.