Kisruh SMP Negeri 15 Medan
Kisruh di SMP Negeri 15 Medan, Bobby Nasution Tegaskan Guru dan Kepala Sekolah Sama-sama Salah
Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengatakan kisruh di SMP Negeri 15 Medan sudah ditangani Dinas Pendidikan Kota Medan
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN- Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengatakan kisruh antara guru dan Kepala SMP Negeri 15 Medan sudah ditangani Dinas Pendidikan Kota Medan.
Kata Bobby Nasution, dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui bahwa para guru dan kepala sekolah sama-sama salah.
Para guru yang sempat melakukan protes dan videonya viral itu, kata Bobby, telah melakukan indisipliner.
Sejumlah guru di SMP Negeri 15 Medan tersebut diketahui lebih memilih mengajar di sekolah swasta dibanding di SMP Negeri 15 Medan.
Menurut Bobby, ini merupakan satu kesalahan.
Baca juga: Guru SMP Negeri 15 Medan Menangis Massal, Diduga Kepsek Lakukan Intimidasi dan Upah tak Dibayar
Apalagi guru dimaksud berstatus sebagai aparatur sipil negara (ASN).
"Disitu kita lihat gurunya ini juga melakukan kesalahan. Gurunya ini mengajar di sekolah swasta. Dia ASN, mengajar di SMPN 15, tapi saya dapat informasi gurunya jarang masuk dan lebih memilih mengajar di SMP swasta," kata Bobby Nasution, Rabu (20/9/2023).
Menurut Bobby, tindakan semacam itu tidak dapat dibenarkan.
Ia juga mengatakan, bahwa kepala sekolah juga salah, karena telah menahan gaji para guru.
Seharusnya, lanjut Bobby, tindakan itu tidak boleh dilakukan.
Baca juga: Kepala SMP Negeri 15 Medan Dituding Lakukan Pungli, Tiurmaida Situmeang: Tidak Ada
"Cara Kepsek juga salah memberikan teguran dengan menahan gaji guru. Untuk itu sudah kami beri teguran dan gaji guru itu juga sudah dibayarkan," katanya.
Bobby pun menegaskan, jangan karena viral, jadi merasa paling benar.
"Saya minta gurunya juga diperiksa. Kalau memang disiplin berat akan ditindak tegas juga. Karena ini mereka (guru) sudah meninggalkan tugas," kata Bobby.
Kepsek Dituding Lakukan Pungli, tapi Membantah
Kepala SMP Negeri 15 Medan, Tiurmaida Situmeang dituding sebagai sosok yang bermulut kotor, zalim dan pelaku pungli.
Para guru mengatakan, Tiurmaida kerap melakukan intimidasi, hingga menahan gaji guru.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.