Berita Medan
Banjir Semakin Menjadi-jadi, Anggota DPRD dan Pengamat Tata Kota Pertanyakan Program Pemko Medan
Anggota DPRD Medan dan Pengamat Tata Kota menyoroti program Pemko Medan untuk menuntaskan permasalahan banjir seperti sia-sia.
Penulis: Anisa Rahmadani |
Saat ini, menurutnya, Pemko Medan tidak memikirkan apa penyebab permasalahan banjir.
"Bobby itu sekarang tidak paham bagaiman pekerjaan kanal itu. Yang ia tahu program yang telah dirancang sejak 2011 harus dijalankan," terangnya.
Ia juga mengibaratkan, Pemko Medan saat ini mengerjakan hal yang tak harus dikerjakan.
"Dia korek kemana-mana tapi yang dilakukanya itu ibarat gini yg sakit kuping yang diobati kaki. Artinya Bobby mengerjakan hal yang sia-sia," ucapnya.
Menurutnya, seluruh program penanganan banjir yang dilakukan Bobby Nasution akan sia-sia apabila sedimen di penghujung sungai tidak dikorek.
"Saya sudah mengatakan banjir ini bisa selesai dengan cara mengorek sediman. Baik dari seluruh aliran sungai atau di ujung kanal tersebut," ucapnya.
Baca juga: Banjir di Jalan Sei Batang Hari Kota Medan Hingga Sepinggang, Banyak Motor Mogok !
Sejauh ini, kata Jaya, 50 persen sedimen di ujung sungai itu bersifat plastik dan susah hancur.
"Jadi percuma, jika kanal tersebut tidak dikorek. Sebab penyumbat nya saja tidak dikorek, dan dihancurkan," pungkasnya.
(cr5/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Anggota DPRD Medan
Banjir Kota Medan
banjir
Hendra DS
Rajuddin Sagala
Jaya Arjuna
Kota Medan
Tribun Medan
Warga Marelan Ngeluh ke Wali Kota Medan, Ruang Puskesmas Kecil dan Panas |
![]() |
---|
Wali Kota Rico Waas Pastikan Tidak Ada Kenaikan PBB di Kota Medan |
![]() |
---|
Orangtua dan Murid Bersyukur Program Tebus Ijazah, Rico Waas: Pendidikan Prioritas |
![]() |
---|
Terkendala Biaya, Lanniari Tak Bisa Bawa Pulang Jenazah Putrinya dari Kamboja |
![]() |
---|
Pekerja Stadion Teladan Merasa Ditipu, Janji Gaji Juni-Juli Tak Kunjung Cair |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.