Viral Medsos
MINTA JATAH Rp 124 Miliar Uang Korupsi BTS Kominfo, Kenapa Kejagung Tak Menjerat Edward Hutahaean?
Nama Edward Hutahaean muncul di sidang kasus korupsi proyek BTS 4G Bakti Kominfo yang digelar di PN Tipikor Jakarta Pusat, Rabu (27/9/2023).
Namun, nama Edward Hutahaean pernah muncul saat memberikan bonus ke atlet ganda putri bulu tangkis Paralimpiade Tokyo 2020.
Saat itu, pasangan ganda putri bulu tangkis Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah mendapat bonus mobil dari Edward Hutahaean.
Ratri-Khalimatus ketika itu baru saja mencatatkan sejarah usai meraih emas di kelas ganda putri SL3-SU5 Paralimpiade Tokyo 2020.
Mobil tersebut diberikan langsung seusai seremoni penyerahan medali, Ratri/Khalimatus langsung mendapat bonus mobil Suzuki Ertiga.
Edward Hutahaean yang menjabat sebagai Deputi Chef de Mission Kontingen Indonesia itu menyebutkan bahwa hatinya tergugah melihat torehan sejarah yang telah dicetak oleh kedua srikandi.
“Hati saya tergugah karena bangga dengan potensi atlet kita yang mampu berprestasi meski di tengah keterbatasan mereka. Ini mengenai nasionalisme karena atlet kita mampu berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional," jelas Edward Hutahaean, dalam pemberitaan Tribun-Medan.com pada Minggu, 5 September 2021 lalu.
Edward Hutahaean menyebutkan kal itu bahwa dirinya sudah menjanjikan mobil tersebut sebelum laga final tersebut.
“Saya punya niat untuk mensuport atlet kita supaya tampil maksimal dalam berjuang untuk negara kita. Sebelum pertandingan final, saya telah berjanji kepada Ratri/Khalimatus, jika mereka bisa merebut medali emas maka saya akan diberikan bonus,” tambahnya.
Edward Hutahaean merupakan pengusaha yang bergerak di bidang IT .
Janji bonus itu menjadi cambuk penyemangat bagi Ratri/Khalimatus.
Mereka tampil penuh semangat dan konsisten untuk mengalahkan pasangan Tiongkok, Cheng Hefang/Ma Huihui dua gim langsung 21-18, 21-12 sekaligus merebut emas pertama bagi kontingen Indonesia.Pasca pertandingan dan seremoni penyerahan medalli, Edward Hutahaean langsung memenuhi janjinya dengan menyerahkan bonus kepada Ratri/Khalimatus.
Dengan disaksikan oleh Ketua NPC Senny Marbun, CdM Andi Herman dan Dubes RI untuk Jepang Heri Akhmadi, duplikat kunci mobil langsung diserahkan pria bernama lengkap Naek Parulian Washington itu kepada Ratri/Khalimatus. "Bonus ini semoga menjadi motivasi tambahan bagi pemain Indonesia yang masih akan tampil di final para bulu tangkis. Selain itu saya berharap dengan adanya kepedulian seperti ini semakin menyadarkan kaum disabilitas supaya tidak malu untuk menggali potensi mereka di bidang lain seperti di olah raga,” beber Edward Hutahaean.
Pengusaha asal Jakarta itu telah berjanji masih akan memberikan bonus mobil bagi peraih medali emas di Paralimpiade Tokyo 2020. Jika pasangan Leani Ratri Oktila/Hary Susanto yang akan tampil di final ganda campuran serta Ratri yang berlaga di tunggal putri mampu meraih medali emas, maka Edward telah siap untuk kembali mengucurkan bonus bagi mereka.

Kejaksaan Agung Sudah Pernah Periksa Supir Pribadi Edward Hutahaean
Terungkap, Kejaksaan Agung (Kejagung) pernah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus korupsi dan pencucian uang kasus BTS 4G Bakti Kominfo.
Salah satu saksi yang diperiksa hari ini, yaitu inisial H selaku sopir pribadi Komisaris Utama PT Laman Tekno Digital, Naek Parulian Washington Hutahayan atau Edward Hutahaean.
Minta Jatah Rp 124 Miliar
Uang Korupsi BTS Kominfo
Kenapa Kejagung Tak Menjerat Edward HutahaeanT
Foto Edward Hutahaean
Edward Hutahaean
Naek Parulian Washington Hutahayan
Tribun-medan.com
REKAM JEJAK Brigjen Yusri Yunus, Daftar Jabatan Penting di Polri Pernah Diemban Yusri Yunus |
![]() |
---|
DUDUK PERKARA Oknum TNI Prada SA Ngamuk di Tempat Hiburan Malam, TNI AD Usut Asal Senjata Api |
![]() |
---|
SOSOK Brigjen Yusri Yunus Petinggi Polri Meninggal Tadi Malam, Yusri Rekan Seangkatan Kapolri |
![]() |
---|
Nasib Oknum Polisi M Yunus Tendang Pengendara, Kapolres Prabumulih Diminta Bertindak, Kronologinya |
![]() |
---|
Paniknya Pejabat Ini Tiba-tiba Didatangi Petugas dan Ditangkap, Puluhan Juta Uang di Bawah Meja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.