Jadi Istri Kedua, Wanita Ini Bolak-balik Malaysia-Indonesia Temui Suami, Akrab dengan Istri Pertama

TRIBUN-MEDAN.com – Kisah seorang wanita yang memilih jadi istri kedua viral di media sosial.

Diketahui, wanita bernama Elsa Elviana tersebut menikah dengan pria yang sudah beristri asal Malaysia.

Baca juga: VIRAL Kisah Poligami, Sekamar Bertiga, Istri Kedua Nunggu di Luar saat Istri Pertama Layani Suami

Meski sempat dilema menjalani pernikahan sebagai istri kedua, Elsa tetap bersyukur karena disambut hangan oleh istri pertama.

Kisah pernikahan wanita asal Indonesia itu diceritakannya melalui unggahan TikToKnya @elsaelviana2812.

Dalam unggahan tersebut, Elsa membagikan foto bersama suaminya dan istri pertamanya.

Dia menceritakan tentang pengalaman sulitnya sebagai istri kedua, termasuk harus menjalani pernikahan jarak jauh ketika suaminya harus bekerja dan memiliki tanggung jawab terhadap istri pertamanya.

"Mungkin kalau aku gak jadi istri kedua gak akan merasakan nikah di usia muda dan satu minggu menikah harus ditinggal karena suami harus kerja dan ada istri pertama yang harus dia jaga," tulis Elsa.

Elsa mengungkapkan rasa dilema yang dia rasakan dalam menjalani peran sebagai istri kedua, tetapi dia menerima segala risiko dan tantangan atas pilihannya dengan lapang dada.

Dia juga menekankan pentingnya mengambil foto bersama suaminya sebelum berpisah, karena mereka harus sering berpisah untuk waktu yang lama.

Ia juga mengakui  bahwa ia sempat memiliki perasaan bersalah dan pertanyaan tentang kehadirannya di tengah keluarga yang tampak bahagia.

Meskipun sulit, dia menegaskan bahwa ini adalah pilihannya sendiri dan dia siap untuk menanggung semua risikonya, meskipun itu berat.

Dalam unggahannya, Elsa juga berbagi rasa syukurnya ketika dia hamil anak pertamanya yang telah dinantikan oleh suami dan istri pertamanya.

Dia menunjukkan bukti dengan uji kehamilan yang menunjukkan dua garis biru.

Baca juga: BALASAN Telak Istri Pertama Usai Dipoligami, Istri Kedua Syok Suami Jatuh Miskin Usai Bulan Madu

Meskipun harus menghadapinya sendirian dalam pernikahan jarak jauh, dia menerima kenyataan tersebut dengan lapang dada.

"Aku percaya Allah akan bagi kebahagiaan padaku. Selama mengandung 9 bulan mungkin cuma 4 kali kita berjumpa dan di sini aku mengandung sendirian harus berjauhan dan aku terima semua ini," tulis Elsa.

Dia mengakui bahwa saat mengandung, dia sering merasa lemah dan meragukan kemampuannya untuk menjalani pernikahan jarak jauh, bahkan pernah menyalahkan dirinya sendiri.

Namun, suaminya dan istri pertamanya (yang disebut "Umi"), dan anak perempuannya Effa datang untuk mendukungnya saat melahirkan di Indonesia.

Setelah melahirkan anak perempuan yang diberi nama Mica, Elsa merasa bahwa dia tidak bisa lagi menjalani pernikahan jarak jauh dengan kondisi ada bayi yang harus dirawatnya.

Oleh karena itu, dia memutuskan untuk pindah ke Malaysia saat anaknya baru berusia 40 hari dan tinggal bersama suami dan istri pertamanya.

Elsa mengungkapkan bahwa istri pertama suaminya dengan hangat menerima kedatangannya dan memahami alasan suaminya untuk menikah lagi, yaitu untuk mendapatkan keturunan.

"Aku percaya semua yang terjadi saat ini sudah ketetapan Allah. Aku tahu hati umi tak mudah menerima amih tapi percayalah amih tidak akan mengkhianati kepercayaan umi. Sekarang amih sudah wujudkan mimpi abi walau pun Miza bukan terlahir dari rahim umi tapi amih percaya umi akan menyayangi Mica seperti anak sendiri," ungkap Elsa.

Meskipun dia menerima hinaan dari orang lain karena perbedaan usia dengan suaminya, Elsa tetap yakin bahwa dia adalah ibu bagi Mica.

Elsa juga berbagi momen yang menyentuh hati saat anaknya berenang bersama istri pertamanya.

Dia mengungkapkan kebahagiaannya melihat suaminya dan anaknya bersama-sama.

Baca juga: Belum Resmi Cerai dari Virgoun, Inara Rusli Dapat Tawaran Jadi Istri Kedua: Suamiku

Terakhir, Elsa mengungkapkan harapannya suaminya, setelah menunggu selama 37 tahun, akan mendapatkan kebahagiaan dengan keluarganya.

Dia dan anaknya sering mengunjungi Malaysia untuk bertemu dengan suaminya dan "Umi," meskipun perjalanan bolak-balik antara Indonesia dan Malaysia melelahkan, mereka tetap semangat untuk melakukannya.

(cr31/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter