Sumut Terkini
BARU Diresmikan, Inilah Kampung Ulos yang Ada di Kota Siantar, Ada 2.300 Pengrajin yang Bergabung
Peresmian kampung ini dilakukan langsung oleh Wali Kota Pematang Siantar dr Susanti Dewayani dsn Ketua Dekranasda H Kusma Erizal Ginting.
Penulis: Alija Magribi | Editor: Ayu Prasandi
Sebelumnya, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan Kota Pematang Siantar Herbet Aruan dalam laporannya menyampaikan, kegiatan ini bermaksud untuk menciptakan wadah atau tempat yang sekaligus menjadi pusat pengembangan dan pelestarian Ulos sebagai warisan bangsa.
Serta meningkatkan pelaku UMKM tenun Ulos, demi terwujudnya Pematang Siantar Sehat, Sejahtera, dan Berkualitas.
Sedangkan Ketua Dekranasda Kota Pematang Siantar H Kusma Erizal Ginting SH menuturkan, dengan terbentuknya koperasi dan manajemen yang baik, maka hal itu akan menjadi jaminan.
Pada kesempatan ini, Erizal sempat menyinggung Geopark Kaldera Toba yang mendapat lampu kuning dari UNESCO. Ia menilai di tengah fasilitas dan infrastruktur, persoalan SDM sangat menentukan.
Ia berharap peresmian Kampung Tenun Ulos Siantar menjadi titik momentum dan tonggak salah satu titik destinasi di Kota Pematang Siantar.
Sehingga Sianțar bisa menjadi Destinasi Yes, Transit No.
"Saya sebagai Ketua Dekrasnasda, siap membantu Kampung Tenun Ulos untuk menjadi destinasi," tutup Erizal.
Senior Manager Keuangan Komunikasi Umum PT PLN Persero Unit Induk Distribusi Sumatera Utara, Rizal Sirait mengutarakan PLN saat ini sedang gencar-gencar nya menerapkan “electrifying lifestyle” yaitu sebuah program di mana listrik hadir di setiap sela kehidupan dan dalam setiap kegiatan, serta bagaimana listrik dapat menjadi “Teman Dekat" dalam keseharian.
Sebagai Halak Batak, ia merasa senang dan bangga dengan adanya peresmian Kampung Tenun Ulos. Sebab adat budaya tetap dilestarikan dan diperkenalkan lebih luas lagi kepada dunia.
"Dalam kesempatan ini juga kami berpikir bagaimana agar PLN dapat hadir dari hulu hingga ke hilir untuk turut serta melestarikan Ulos, dimulai dari pembangunan fasilitas pendukung, yaitu alat tenun Ulos electric hingga memasarkan Ulos di marketplace PLN Mobile," tuturnya.
Dilanjutkannya, sampai saat ini terdapat 25 seller di Kota Pematang Siantar yang sudah memasarkan Ulos di marketplace PLN Mobile.
"Dalam kesempatan ini pula saya ingin menginformasikan PLN Mobile tidak hanya aplikasi untuk membayar listrik, namun dapat membuat permohonan pasang baru, tambah daya, membuat pengaduan, serta berbelanja melalu e-commerce PLN Mobile," terangnya.
Kegiatan diawali dengan pengguntingan pita oleh dr Susanti, dan dilanjutkan dengan peninjauan alat tenun Ulos listrik. Kegiatan ini juga diisi dengan pelantikan pengurus Koperasi Ulos Siantar Sejahtera.
(alj/tribun-medan.com)
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.