Pilpres 2024

Usai Gibran Diusung Golkar, Demokrat Sebut Prabowo Dilema, Ada Sosok yang Ngotot Jadi Cawapres

Prabowo Subianto hingga saat ini belum mendeklarasikan sosok cawapres yang mendampinginya di Pilpres 2024. 

YouTube Najwa Shihab
Prabowo Subianto saat menjadi bintang tamu dalam acara Najwa Shihab, Kamis (29/6/2023). Prabowo mengungkap alasannya tetap maju di Pilpres 2024 meski sudah kalah tiga kali. 

TRIBUN-MEDAN.com - Kondisi Koalisi Indonesia Maju (KIM) ternyata sedang tidak baik-baik saja. Koalisi Indonesia Maju yang berisikan Gerindra, PBB, PAN, dan Demokrat ternyata sedang bersitegang soal Cawapres yang mendampingi Prabowo Subianto

Prabowo Subianto hingga saat ini belum mendeklarasikan sosok cawapres yang mendampinginya di Pilpres 2024. 

Beda dengan kubu lain, yakni Ganjar-Mahfud MD dan Anies Baswedan - Cak Imin yang sudah mendaftar ke KPU RI di awal-awal jadwal pendafataran. 

Di sisi lain diketahui, Golkar telah resmi mengusung Gibran Rakabuming sebagai Cawapres Prabowo Subianto pada Sabtu (21/10/2023) lewat Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas). 

Mereka resmi mengusung putra Jokowi untuk maju di Pilpres 2024 nanti. 

Tapi semua itu bakal ditentukan oleh Prabowo Subianto dalam rapat internal ketua umum Parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM)

Sebab, masih ada usulan dari partai lain yang menyodorkan nama yang berbeda yakni Erick Thohir. 

Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Andi Arief mengungkapkan ada ketegangan di kubu Prabowo Subianto

Meski Gibran sebagai kandidat kuat sebagai Cawapres Prabowo Subianto, Andi menyebutkan masih ada sosok yang ngotot menjadi cawapres. 

Sedangkan Prabowo Subianto kata Andi Arief tidak cocok dengan sosok tersebut. 

Bocoran Andi Arief ini dituangkan di akun platform X pada Sabtu (21/10/2023) sesaat setelah Golkar mengusungkan Gibran Rakabuming sebagai cawapres Prabowo Subianto.

Andi Arief pun membocorkan masalah internal Koalisi Indonesia Maju.

“Ganjar sudah deklarasi bersama Cawapresnya & telah mendaftar di KPU. Anies sudah deklarasi bersama Cawapresnya & telah mendaftar di KPU. Mengapa Prabowo masih belum?” tulis Andi Arief memancing tanda tanya netizen.

KABAR DUKA dari Politisi Demokrat Andi Arief, Posting Ibunda Meninggal Jadi Sorotan di Medsos
Politikus Demokrat Andi Arief

Menurut Andi Arief, ada sosok di Koalisi Indonesia Maju yang memaksakan kehendaknya menjadi cawapres, padahal Prabowo Subianto memiliki pikiran lain.

“Karena ada yang sangat memaksakan kehendaknya sementara Prabowo punya pikiran lain,” tulis Andi Arief.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved