Berita Medan

Polda Sumut Klaim Sudah Berdamai dengan Pak Ogah yang Disiksa, Polisi yang Terlibat Diperiksa Propam

Polda Sumut menyatakan sudah ada perdamaian dengan pengatur lalu lintas atau Pak Ogah bernama Ahmad Firdaus (37).

|
Penulis: Fredy Santoso |
Ist
Direktur Sabhara Polda Sumut Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri menjeguk kondisi Firdaus di RS Bhayangkara Medan untuk memastikan penganangan pengobatannya berjalan lancar. 

Dia sendiri mengakui pekerjaannya sebagai pengatur lalu lintas ilegal merupakan perbuatan yang salah.

Tetapi dia tetap lakukan pekerjaan ini karena tidak memiliki pekerjaan lain.

Namun dia juga keberatan jika diperlakukan seperti pencuri dan perampok kejam tak berbelas kasih.

"Kami tahu kami salah. Gak ada kerjaan lain, daripada kami mencuri segala macam. Kami gak pernah maksa, bukan pungli."

Di tempat yang berdekatan, saksi bernama Surya Wirawan, mengaku melihat langsung Ahmad ditangkap Polisi lalu dimasukkan ke dalam truk bertuliskan Polda Sumut.

Baca juga: Dugaan Penyiksaan 15 Personel Polisi Terhadap Pak Ogah, Propam Polda Sumut Lakukan Penyelidikan

Ia melihat Ahmad ditangkap lalu dipiting Polisi.

Akan tetapi dia tidak melihat peristiwa penganiayaan tersebut.

"Saya melihat dia dikejar-kejar dan ditangkap. Ada sekitar 3 orang mobil Polda yang besar itu. Sering lewat sini mereka, bacaan nya Polda," kata saksi yang melihat Ahmad ditangkap.

(cr25/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

 

Sumber: Tribun Medan
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved