Viral Medsos

JOKOWI Sudah Kirim Satu Nama Calon Panglima TNI ke DPR RI Pengganti Yudo Margono, Ini Sosoknya

Jokowi sudah mengirim surat ke Komisi I DPR RI terkait pergantian Panglima TNI Yudo Margono yang telah memasuki masa pensiun November nanti.

Editor: AbdiTumanggor
Divisi Humas Polri
Panglima TNI Jenderal TNI Yudo Margono (kiri) bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo 

TRIBUN-MEDAN.COM - Presiden Jokowi sudah mengirim surat ke Komisi I DPR RI terkait pergantian Panglima TNI Yudo Margono yang telah memasuki masa pensiun November nanti.

Hal tersebut dibenarkan oleh Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid. Ia mengatakan telah menerima surat presiden (surpres) terkait pergantian Panglima TNI.

Menurutnya, lembaga legislator telah resmi menerima surpres tersebut. "Iya (sudah terima surpres- Red)," ujar Meutya kepada wartawan, Senin (30/10/2023).

Namun begitu, Meutya enggan menjawab terkait nama pengganti Laksamana Yudo Margono. Dia bilang, nantinya, nama calon Panglima TNI akan diumumkan oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.

Dia juga enggan membenarkan apakah calon Panglima TNI pengganti Yudo adalah Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Agus Subiyanto. "Nama nanti akan disampaikan Ibu Ketua DPR ya. Calon tunggal sesuai amanah UU," imbuhnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) memang baru-baru ini melantik Letnan Jenderal TNI Agus Subiyanto sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu, (25/10/2023).

Agus Subiyanto dilantik berdasarkan surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 89/TNI/Tahun 2023 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD). Pembacaan Keppres dilakukan oleh Sekretaris Militer Presiden Laksdya TNI Hersan.

Agus Subiyanto adalah lulusan Akademi Militer tahun 1991. Di tahun 2005, Agus ditunjuk menjadi Danyon 22/Grup-2 Kopassus. Lalu, di tahun 2008, ia menjadi Kapen Kopassus. Tugas teritorial pertama Agus diembannya pada 2009 sebagai Dandim 0735/Surakarta.

Setelahnya, ia menjabat berbagai posisi, mulai dari Waasops Divisi 2 Kostrad di tahun 2011 hingga terakhir menjadi Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres) pada 2020.

Kemudian, pada Agustus 2021 lalu, Agus dimutasi menjadi Pangdam III/Siliwangi menggantikan Mayjen TNI Nugroho Budi Wiyanto. Lalu, pada Januari 2022, Agus dipromosikan menjadi Wakil KSAD yang membuat jabatannya naik satu tingkat, dari Mayjen menjadi Letjen.

Tanggapan Pengamat Militer

Agus Subiyanto dinilai paling berpeluang ditunjuk sebagai Panglima TNI dibanding dua pesaing lainnya yakni Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Fajar Prasetyo dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali.

Hal ini dikemukakan pengamat militer dari Institute for Security and Strategic Studies (ISESS), Khairul Fahmi. 

Khairul Fahmi menilai ada dua alasan yang melatar belakangi yakni soal kedekatan dengan Presiden Jokowi dan masa pensiun Agus yang lebih lama.

"Jadi ya harus diakui bahwa rekam jejak kedekatan dengan Presiden dan masa aktif yang lebih panjang, telah menghadirkan peluang lebih besar bagi KSAD baru, Jenderal Agus Subiyanto untuk menjadi Panglima TNI berikutnya," kata Khairul kepada Tribunnews.com seperti dikutip pada Senin (30/10/2023).

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved