Waspadai Jalan Licin

Musim Hujan Wisatawan Masih Ramai ke Berastagi, Satlantas Imbau Waspada Jalan Licin

Beberapa waktu terakhir, wilayah Kabupaten Karo mengalami peningkatan curah hujan. Seperti pada hari ini Minggu (19/11/2023).

Penulis: Muhammad Nasrul | Editor: Tria Rizki

TRIBUN-MEDAN.com, KARO - Beberapa waktu terakhir, wilayah Kabupaten Karo mengalami peningkatan curah hujan. Seperti pada hari ini Minggu (19/11/2023), di wilayah Kecamatan Berastagi hingga Kecamatan Kabanjahe kembali diguyur hujan dengan intensitas sedang pada pagi hingga siang hari.

Namun, meskipun cuaca masih belum menentu dan tak jarang hujan antusias wisatawan yang berwisata ke Berastagi masih tetap tinggi.

Tak hanya yang mengendarai kendaraan roda empat, sejak patin hingga siang tadi banyak pengendara roda dua yang mengenakan jas hujan (mantel) melintas di kawasan Berastagi untuk menuju ke beberapa objek wisata di seputar Kabupaten Karo.

Melihat tingginya antusias wisatawan datang untuk berwisata, Satlantas Polres Tanah Karo melalui Unit Lantas Polsekta Berastagi mengimbau kepada wisatawan agar selalu waspada. Apalagi bagi pengendara roda dua, diminta untuk selalu berhati-hati saat hujan turun.

"Saat ini dari bulan kemarin memang curah hujan cukup tinggi, kita mengimbau kepada wisatawan terutama yang mengendarai kendaraan roda dua agar selalu berhati-hati," ujar Kanit Lantas Polsekta Berastagi, Iptu Poltak Hutahaean.

Diketahui, jalan menuju Berastagi dari Kota Medan yang kondisinya menanjak tak jarang licin karena guyuran hujan.

Apalagi di kawasan mulai Desa Bandar Baru sampai Tahura yang berkelok-kelok, membuat pengendara harus meningkatkan kewaspadaannya dalam berkendara.

"Apalagi kalau hujan cukup deras, lebih baik pengendara berhenti sejenak mencari tempat berteduh. Jika keadaan sudah memungkinkan, silakan untuk melanjutkan perjalanan," ucapnya.

Amatan www.tribun-medan.com, di sepanjang jalan menuju Berastagi mulai dari kawasan Desa Dolat Rakyat hingga ke objek wisata Bukit Kubu cukup ramai.

Selain karena meningkatnya volume kendaraan yang melintas, juga karena banyaknya wisatawan keluar masuk kawasan wisata seperti Bukit Kubu dan kawasan wisata kuliner Peceren.

(mns/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved