Penembakan Brutal

SADIS Orangtua Sendiri Tewas Ditembak Mati, Tubuh Pelaku Ditemukan tak Bernyawa Usai Bunuh 14 Orang

Mengerikan aksi seorang mahasiswa Charles University di Praha menembak dan membunuh 14 orang serta melukai 25 lainnya,

Editor: Salomo Tarigan
Kolase The Times/NY
Wajah David Kozak, pelaku pembunuhan sadis, 14 orang tewas ditembak 

Penembakan dimulai sekitar pukul 15:00 waktu setempat di gedung Fakultas Seni universitas di Jan Palach Square.

Rekaman dramatis kemudian muncul di media sosial menunjukkan beberapa orang melompat ke tempat aman dari salah satu tepian gedung beberapa lantai, dan terdengar serentetan tembakan.

Pelaku Mahasiswa

Dalam video terpisah, kerumunan orang yang ketakutan terlihat meninggalkan kawasan yang populer di kalangan wisatawan.

Dalam sebuah pengarahan pada Kamis malam, kepala kepolisian dan Menteri Dalam Negeri Ceko mengatakan bahwa pria bersenjata tersebut adalah salah satu mahasiswa di fakultas tersebut.

Mereka mengatakan mahasiswa yang tidak disebutkan namanya itu berasal dari desa sekira 21 km di luar Praha.

Ayah tersangka ditemukan tewas pada Kamis pagi.

Motif pria bersenjata itu belum diketahui.

Informasi awal menunjukkan bahwa tidak ada petugas polisi yang terluka dalam serangan itu, kata pihak berwenang.

Polisi sedang mengembangkan teori bahwa pria bersenjata itu mungkin juga bertanggung jawab atas kematian dua orang pekan lalu di hutan dekat Praha.

Sergei Medvedev, seorang profesor di universitas tersebut, mengatakan kepada BBC Internasional bahwa dia sedang berada di salah satu auditorium universitas tersebut ketika penembakan dimulai.

“Saya sedang memberikan ceramah pada saat itu dan pada awalnya tidak begitu menyadari apa yang terjadi karena ada beberapa suara.

Para mahasiswa… mendengarnya lebih baik karena saya sangat berkonsentrasi pada kuliah saya, pada ceramah saya,” katanya.

"Kemudian... kami menyadari bahwa sesuatu yang besar sedang terjadi. Belum ada informasi apa pun di internet, tidak ada informasi apa pun di pers Ceko dan jaringan berita.

Beberapa saat kemudian pada titik tertentu, kelompok operasi khusus menyerbu masuk, mereka menggeledah ruangan sebentar dan lalu keluar... mereka menyuruh kami tetap di dalam kelas.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved