Berita Viral
NASIB Eks Ajudan Bupati Kutai Barat yang Aniaya Sopir, Resmi Tersangka, Terancam 3 Bulan Penjara
Nasib oknum TNI berinisial DN yang berdinas sebagai personel Kodim 0912 Kutai Barat, kini terancam hukuman 3 bulan penjara.
TRIBUN-MEDAN.com - Nasib oknum TNI berinisial DN yang berdinas sebagai personel Kodim 0912 Kutai Barat, kini terancam hukuman 3 bulan penjara.
Seperti diketahui, personel berpangkat Serka itu sempat viral lantaran terekam diduga menganiaya seorang sopir truk saat menjadi ajudan dari Bupati Kubar, F.X Yapan.
Akibatnya, dia harus menjalani serangkaian pemeriksaan di Denpom VI/1 Samarinda, terhitung setidaknya sejak 21 Desember 2023.
Kabar terbaru yang dihimpun, Serka DN kini resmi ditetapkan sebagai tersangka dugaan penganiayaan.
Demikian diamini oleh Danpomdam VI/Mulawarman, Kolonel CPM Johny Paul Johannes Pelupessy saat dikonfirmasi TribunKaltim.co.
"Sudah jadi tersangka. (Posisinya) ditahan di Denpom VI/1 Samarinda," singkat Kolonel Johny, Rabu (27/12/2023).
Dia melanjutkan, pihaknya kini masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi.
Di mana selama pemeriksaan saksi masih berjalan, DN telah dinonaktifkan sebagai ajudan Bupati Kubar.
Meski demikian, sambung Johny, DN masih berstatus TNI aktif dan baru sebatas menjalani penahanan.
"Saat ini masih proses pemeriksaan saksi. Nanti hukumannya sesuai kesalahannya," tegas Johny.
Diberitakan sebelumnya, seorang ajudan Bupati Kutai Barat (Kubar), anggota TNI AD, inisial DN, sedang diperiksa setelah video penganiayaan viral di media sosial.
Insiden bermula saat rombongan Bupati ingin mendahului, tapi truk tangki CPO menolak memberi jalan.
Ajudan Bupati turun, menegur sopir truk, dan insiden fisik terjadi. DN kini di-nonaktifkan dari posisinya sebagai ajudan, meminta maaf, dan menjalani proses hukum di Denpom Samarinda.
Terancam 3 Bulan Penjara
Oknum TNI Serka DN atas aksinya yang diduga menganiaya sopir truk di Kutai Barat, Kalimantan Timur, disangka penganiayaan ringan.
| Dana BOS ke Mana? Nasib Guru Honorer di Lutra tak Digaji, Rasnal dan Muis Dituduh Ambil 11 Juta |
|
|---|
| Motif Pembunuhan Guru SMP di Oku Diungkap Kapolres, Pelaku Tetangga Korban Panik |
|
|---|
| JELANG 2 Hari Kematiannya, Dosen Levi Sempat Ngaku ke Senior Bahwa Pacaran dengan AKBP Basuki |
|
|---|
| KESAL Kerap Diganggu dan Gerobak Dirusak, Pedangan Pecel Lele Kampak Anggota Ormas Hingga Terkapar |
|
|---|
| MELDA SAFITRI Kembali Jadi Perhatian Gegara Suami Minta Damai di BKPSDM, Warganet Sarankan Ditolak |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/medan/foto/bank/originals/Sang-Ajudan-Bupati-Kubar-FX-Yapan-Serka-Daniel.jpg)