Berita Viral

Viral Narapidana Protes dengan Menu Makanan yang Ada di Lapas, Dianggap Tak Layak dan Tak Manusiawi

Viral di media sosial curhatan seorang yang diduga narapidana kecewa dengan menu makanan yang ada di lapas.

Instagram.com/@rizky_syahputra82
Viral narapidana protes dengan menu makanan yang dianggap tak layak di dalam lapas. Video viral itu dibagikan akun TikTok @rizky_syahputra82. 

TRIBUN-MEDAN.COM – Viral di media sosial curhatan seorang yang diduga narapidana kecewa dengan menu makanan yang ada di lapas.

Melalui sebuah unggahan di TikTok, narapidana tersebut menyampaikan protesnya lantaran menu makanan di lapas yang dianggap tidak layak.

Ungkapan kekecewaan narapidanan tersebut diungkapkan melalui unggahan TikTok @rizky_syahputra82.

Dalam unggahan yang dibagikan di TikTok itu, terlihat beberapa foto yang memperlihatkan menu makanan di penjara yang sangat memprihatinkan dan jauh dari standar layak.

Hanya ada nasi dan sedikit sayuran, dan tidak memberikan kesan nikmat.

Telur rebus juga terlihat tidak segar dengan cangkang yang pucat dan sudah pecah.

Dari enam sekat tempat makan yang tersedia, hanya dua yang diisi dengan nasi dan lauk. Penyajiannya terlihat berantakan dan kurang bersih.

"Wahai petinggi, di atas segala nya, kami tidak minta makanan yang mewah, tapi manusia kan lah kami sebagai warga binaan di penjara, kami memang orang" bersalah, tapi tidak lantas di perlakukan seperti binatang di dalam penjara, yang di beri makan tidak layak,” paparnya pemilik akun.

Dalam ungkapannya, pemilik akun menyatakan bahwa mereka tidak meminta makanan mewah, melainkan hanya ingin diperlakukan sebagai manusia, bukan binatang di penjara yang diberi makanan tidak layak.

Napi tersebut berpendapat bahwa bahkan kucing pun mungkin menolak makanan penjara yang dianggapnya tidak manusiawi.

Dia menyatakan bahwa bagi yang berduit, mereka bisa membeli sambal sebagai tambahan, namun bagi yang tidak mampu, situasinya menjadi sulit.

“Mohon maaf di beri ke kucing pun belum tentu kucing tersebut mau makan, bagi yang berduit, bisa untuk beli sambal sebagai tambahan untuk makan, tapi bagi yang gak berduit kami mau ngomong apa?” sambungnya.

Napi tersebut mengaku tidak meminta perlakuan istimewa, hanya berharap untuk diberikan makanan yang layak sebagai santapan sehari-hari, mengingat tidak semua napi mampu membeli tambahan lauk.

Ia berharap agar jatah makanan mereka tidak dikorupsi dan memohon belas kasihan kepada petugas dan pihak berwajib di penjara.

Mereka hanya menginginkan makanan yang memadai untuk bertahan hidup dan menjaga kesehatan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved