Berita Viral

VIRAL! Remaja 13 Tahun di AS jadi Manusia Pertama yang Berhasil Tamat Main Game Tetris

Remaja ini diketahui bernama Willis Gibson atau yang dikenal sebagai "blue scuti" dari Stillwater, Oklahoma, Amerika Serikat.

|
Editor: Satia
Istimewa
Remaja ini diketahui bernama Willis Gibson atau yang dikenal sebagai "blue scuti" dari Stillwater, Oklahoma, Amerika Serikat. 

TRIBUN-MEDAN.COM, MEDAN - Seorang pemuda baru saja mengukir sejarah dalam dunia game. 

Remaja ini diketahui bernama Willis Gibson atau yang dikenal sebagai "blue scuti" dari Stillwater, Oklahoma, Amerika Serikat.

Namanya kini tengah menjadi perbincangan remaja seusianya. Dalam hal ini, remaja 13 tahun ini menjadi manusia pertama yang berhasil menamatkan versi asli game ikonik Nintendo, Tetris.

Baca juga: Terkuak Pegawai BNN KDRT Juga Psikopat, Minta Dilayani Usai Aniaya Istri: Melakukannya Tak Sopan

Ceritanya, pada 21 Desember 2023 lalu, Gibson mencapai skor maksimal "999999" saat main game Tetris.

Di level tersebut, game akhirnya nge-freze, menandakan tamatnya permainan.

Reaksi Gibson terekam dalam rekamannya yang dia unggah ke kanal YouTube.

Diketahui, Willis Gibson menjadi orang pertama yang mencapai kill screen dari game Tetris versi Nintendo. 

Prestasi ini sebelumnya hanya bisa dicapai oleh AI (artificial intelligence/kecerdasan buatan)

Baca juga: TRAGIS! Kakek di Muara Enim Sumsel Tikam Mantan Menantu Hingga Tewas, Korban Ingin Rebut Anak Pelaku

"Ya Tuhan!" Willis berulang kali berteriak menjelang akhir video bermain Tetris berdurasi lebih dari 40 menit yang diunggahnya ke YouTube pekan ini.

"Aku tak bisa merasakan jari-jariku," dia menambahkan dengan terengah-engah, dikutip dari kantor berita AFP pada Kamis (4/1/2024).

Berbeda dengan 35 menit sebelumnya ketika remaja asal Oklahoma itu banyak duduk tak bergerak sambil memainkan jarinya ke stik pengontrol dengan cepat.

“Ini belum pernah dilakukan manusia sebelumnya,” kata presiden Kejuaraan Dunia Tetris Klasik Vince Clemente, dikutip oleh The New York Times.

Baca juga: Tak Sabar Pilot Telat 2 Jam, Penumpang Nekat Terbangkan Pesawat, Malah Dipuji Pihak Maskapai

"Beberapa tahun yang lalu, ini sesuatu yang semua orang anggap mustahil," imbuhnya.

Tetris dibuat oleh insinyur perangkat lunak Soviet. 

Permainan ini sederhana tetapi bisa sangat adiktif karena pemain harus memutar dan menggerakkan balok-balok yang jatuh dengan berbagai bentuk agar menyatu dan membuat garis lurus.

Setelah garis lurus (dengan dua, tiga, atau empat balok) terbentuk, garis itu hilang, menyisakan lebih banyak ruang dan waktu untuk diisi balok-balok berikutnya.

Balok jatuh semakin cepat saat pemain melewati level-level tertentu. 

Baca juga: PENGAKUAN Saipul Jamil Soal Alasan Berteriak Histeris Saat Ditangkap Polisi: Saya Pikir Begal

Level 29 sejak lama diyakini sebagai akhir permainan karena baloknya bergerak terlalu cepat bagi reaksi manusia.

Sejumlah pemain kompetitif mendapati ada waktu ketika permainan bermasalah dan berhenti, tetapi hanya komputer yang mampu mencapainya.

Sampai akhirnya pada 21 Desember 2023 Willis mencapai Level 157, menjatuhkan sebuah balok yang menyebabkan satu baris hilang, kemudian permainan terhenti.

Rekan-rekan sesama pemain langsung ikut bergembira. 

Baca juga: SOSOK Terapis Pijat Bunuh dan Mutilasi Pasiennya di Malang Dikenal Pendiam dan Sopan

Juara Dunia Tetris Klasik bernama fractal161--alias Justin Yu berteriak, "Dia berhasil, dia berhasil!" di livestream.

Kepala eksekutif Tetris Maya Rogers ikut serta dalam perayaan tersebut dan menyampaikan kepada popsci.com, ini pencapaian yang pantas menjelang peringatan 40 tahun game Tetris pada 2024.

 

Artikel ini diolah Tribuntrends

Baca Berita Tribun Medan Lainnya di Google News

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved