Berita Simalungun Terkini

Pensiunan Karyawan Kebun Tewas Membusuk di Ladang, Tubuh Menggantung di Pohon

Seorang pensiunan karyawan perkebunan bernama Kasmin alias Kentung ditemukan tewas membusuk. Ini kronologinya.

Penulis: Alija Magribi | Editor: Randy P.F Hutagaol
TRIBUN MEDAN/HO
Inafis Polres Simalungun melakukan olah TKP dan mengevakuasi mayat pensiunan kebun yang ditemukan menggantung di pohon, Jumat (5/1/2024). Kondisi korban yang mulai membusuk menyulitkan penyidikan. 

TRIBUN-MEDAN.com, SIMALUNGUN - Seorang pensiunan karyawan perkebunan bernama Kasmin alias Kentung ditemukan tewas membusuk di sebuah perladangan sawit milik warga di Nagori Perdagangan II, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun pada Jumat (5/1/2024). Parahnya, jasad pria 66 tahun tersebut ditemukan dalam keadaan mulai membusuk.

Kapolsek Perdagangan, AKP Juliapan Panjaitan, menyampaikan bahwa petugas telah meminta keterangan dari warga lainnya untuk mengungkap soal kematian korban.

"Saksi mata yang sedang beraktivitas memanen buah kelapa sawit, mencium bau busuk dan menemukan mayat yang menggantung dengan tali nilon warna hijau. Mereka segera melaporkan temuan tersebut kepada masyarakat sekitar," kata Kapolsek.

Adapun identitas korban sendiri, merupakan warga Dusun IV Batu Bara, Desa Talang Pring Jaya, Kecamatan Rakit Kulin, Kabupaten Indra Giri Hulu, Provinsi Riau.

Kapolsek menerangkan bahwa, menurut keterangan seorang saksi Suheri, korban sebelum meninggal dunia sempat meminta tempat tinggal dan pekerjaan untuk membersihkan ladang. Korban juga sempat punya masalah hutang piutang sebelum akhirnya meninggal dunia.

"Barang bukti berupa tas warna coklat, jam tangan besi putih, topi abu-abu, handphone Nokia hitam, sepatu sandal biru, dan tali nilon hijau, telah diamankan untuk penyelidikan lebih lanjut," terang Kapolsek.

Berdasar keterangan saksi, korban terakhir terlihat mengenakan kaos pendek warna coklat dan membawa tas coklat.

Saat ini, petugas telah membawa jenazah ke RS. Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi. Penyelidikan lebih lanjut masih terus dilakukan guna mencari keberadaan keluarga korban dan mengungkap motif sebenarnya di balik insiden yang diduga sebagai tindak gantung diri ini.

Kapolsek meminta masyarakat diharapkan untuk tetap tenang sambil menunggu hasil penyelidikan berikutnya dari pihak berwenang.

(alj/tribun-medan.com)

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved