Breaking News

Pilpres 2024

Sosok AWK Pelaku yang Ancam Tembak Anies Pendukung Capres Lawan? Ini Jawaban Polisi dan Reaksi Anies

Pelaku yang mengancam Anies Baswedan telah ditangkap. Pelaku berinisial AWK (23). 

HO
Anies Baswedan diancam ditembak AWK pemuda asal Jember Jawa Timur 

“Semoga terhadap pelaku masih bisa dilakukan pembinaan dan disadarkan bahwa apa yang ditulisnya itu bisa berbahaya dan mengirim pesan yang salah kepada publik luas,” pungkasnya.

Kronologi Anies Baswedan Diancam Ditembak

Ancaman penembakan terhadap Anies dilontarkan sebuah akun Tiktok saat capres nomor urut 01 itu sedang Live Tiktok.

Setelah itu beredar foto tangkapan layar kala akun tersebut menuliskan ancaman.

Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni meminta Polri tidak menganggap remeh berbagai ancaman keamanan bagi capres manapun.

"Saya minta pihak kepolisian dengan cepat mengusut ancaman ini. Karena ini ngeri sekali. Faktanya kita lihat insiden penembakan terhadap pemimpin negara itu bisa benar-benar terjadi, seperti di Jepang dan Amerika Serikat misalnya. Jadi tetap polisi harus memastikan keamanan para capres-cawapres, khususnya di musim-musim kampanye yang mulai memanas seperti saat ini," ujar Sahroni, Jumat (12/1/2024).

Bendahara Umum Partai NasDem itu berharap polisi menyisir segala bentuk ancaman dan provokasi kepada setiap capres-cawapres di dunia maya.

Karena menurutnya, jika dibiarkan, akan merusak dan memperkeruh suasana menjelang hari pemilihan nanti.

"Jadi yang bernada ancaman dan provokasi serius terhadap capres-cawapres di medsos, agar segera ditindak satu per satu. Karena ini sudah membahayakan nyawa para paslon."

"Kalau sekadar kritik pedas, ada sedikit hujat menghujat, dibuat meme, atau yang lainnya, itu masih sangat kita bisa pahami sebagai bagian dari demokrasi. Apalagi ini memang sedang momentum pemilu. Tapi kalau sudah mengancam, ini harus benar-benar diusut," ungkapnya.

Menurut dia, dengan sikap tegas ini bisa membawa suasana lebih kondusif menjelang hari pemilihan pada 14 Februari 2024.

"Harus saling jaga, saling menahan diri, dan bersuara lah dalam batasan yang ada. Agar situasi dan kondisi menjelang hari pemilihan bisa kita pastikan kondusif," kata Sahroni.

Baca juga: JADWAL Lengkap Link Bigmatch Liga Inggris, Chelsea, Man United Vs Tottenham, Manchester City

Baca juga: SOSOK Maria Jochu, Wanita Asal Papua Lulus dari Amerika, Ogah Kerja di Luar Negeri Malah Jadi Lurah

(*/tribun-medan.com)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved