Pilpres 2024
Hasto Tuduh Prabowo Cuma Unggul Intimidasi dan Emosional: Watak dan Jati Dirinya Tak Bisa Ditutupi
PDIP menyebut Prabowo Subianto tidak menutupi watak aslinya yang emosional. Hal ini diungkap oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
TRIBUN-MEDAN.com - PDIP menyebut Prabowo Subianto tidak bisa menutupi watak aslinya yang emosional. Hal ini diungkap oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Hasto dengan tegas menyebut pasangan calon presiden Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming cuma unggul di emosional.
Prabowo juga disebut unggul dalam hal intimidasi.
Pernyataan itu disampaikan Hasto setelah menonton debat capres pada Minggu 7 Januari 2024 lalu.
Hasto menilai Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran sudah mulai panik.
"Ya pasangan 02 unggul dalam emosi, dalam menyampaikan kata-kata tak pantas, unggul di dalam melakukan intimidasi," kata Hasto di Rumah Susun Tanah Tinggi, Senen, Jakarta, Minggu (14/1/2024).
Tindakan intimidasi itu Hasto contohkan saat pihak Prabowo-Gibran yang melaporkan kubu paslon satu dan tiga ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) buntut debat ketiga Pilpres 2024 beberapa waktu lalu.
"Sampai habis debat pun harus dilaporkan ke Bawaslu," ujarnya.
Baca juga: Update Transfer Mo Salah ke Liga Arab, Liverpool Dapat Kabar Bahagia Soal Aturan
Baca juga: NASIB 3 Nelayan Aceh Terombang-ambing 11 Hari karena Kapal Bocor, Bertahan dengan Kopi Instan
Hasto apa yang dilakukan para pendukung Prabowo-Gibran itu merupakan sikap tidak menghormati nilai demokrasi.
Hasto juga menyebut TKN akhir-akhir ini tengah panik, termasuk juga karena sikap emosional Prabowo.
"Bagaimana debat harus dilaporkan ke Bawaslu? Itu pemaparan soal ide dan gagasan kok."
"Itu menujukkan bahwa pasangan 02 tim kampanyenya sangat panik karena berbagai tampilan akhir-akhir ini khusus dari Pak Prabowo yang sangat emosional. Kembali pada watak dan jati dirinya yang memang ternyata tidak bisa ditutup-tutupi," kata Hasto.
Sindirian Hasto itu soal emosi Prabowo itu juga pernah dilontarkan sebelumnya.
Hasto menyebut ketidakstabilan emosi Prabowo sudah terendus sejak masa muda.
Hal itu menurut Hasto berdasarkan analisis dari sejumlah ahli psikologi.
"Secara empiris dan historis catatan mulai emosional itu bukan hanya debat, tapi sejak beliau sejak masa muda, itu dari ahli-ahli psikologi," ujar Hasto saat konferensi pers di Jakarta, Senin (8/1/2024).
"Sehingga emosinya Prabowo sudah cukup lama. Maka kemudian muncul kasus pelanggaran HAM," lanjutnya.

Lebih lanjut, Hasto menilai karakter Prabowo itu sulit untuk diubah.
Ketidaksatabilan emosi Prabowo, Hasto contohkan saat Menteri Pertahanan itu disebut enggan bersalaman dengan capres nomor urut 1 Anies Baswedan seusai debat.
"Karakter itu tidak bisa diubah dengan mudah, sehingga muncul kemudian termasuk tidak mau salaman dengan Pak Anies," ujarnya.
Prabowo Dinilai Lontarkan Kata Tak Pantas usai Debat
Sebelumnya, Prabowo Subianto melontarkan umpatan seusai debat capres.
Kata itu disampaikan Prabowo dalam sambutan di acara konsolidasi relawan se-provinsi Riau di GOR Remaja, Pekanbaru, Selasa (9/1/2024).
Mulanya, Prabowo menyinggung soal orang yang pernah didukung namun justru kini membalas dengan kedengkian.
Prabowo tak menyebut secara rinci siapa sosok yang dimaksud.
Namun, sejumlah pihak menilai sosok yang dimaksud Prabowo itu adalah capres nomor urut 1 Anies Baswedan.
Hal itu kemudian juga terlihat saat Prabowo kembali membahas salah satu topik pembahasan dalam debat pada Minggu (7/1/2024) lalu.
Ia kembali mengungkit pernyataan Anies Baswedan soal kepemilikan lahannya yang disinggung saat debat.
"Ada pula yang nyinggung punya tanah berapa ratus hektar, dia pintar atau g****** sih.
"Dia ngerti nggak hak guna usaha, hak pakai, itu tanah negara, tanah rakyat, tanah bangsa, daripada dikuasai asing lebih baik Prabowo kelola," ujar Prabowo.
Baca juga: VIRAL Fortuner Nekat Terabas Banjir, Diingatkan Warga Malah Ngeyel, Akhirnya Mogok di Tengah Jalan
Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita yang Diduga Sedang Hamil Dikabarkan Sudah Ditangkap Polda Sumut
Sebelum itu, pasca debat perdana capres, Prabowo juga sempat menuai kontra atas pernyataannya soal etik.
Hal itu juga dilontarkan Prabowo beberapa hari setelah debat selesai digelar.
Prabowo menggunakan frasa 'ndasmu etik' saat mengomentari pertanyaan dari Anies saat debat.
(*/tribun-medan.com)
PDIP menyebut Prabowo Subianto tidak bisa menutupi
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto
Hasto Kristiyanto
Prabowo Subianto
Tribun-medan.com
Nama 55 Anggota DPRD DI Yogyakarta Periode 2024-2029, PDIP Kursi Terbanyak Disusul Gerindra dan PKS |
![]() |
---|
Nama 50 Anggota DPRD Surabaya 2024-2029, PDIP, Gerindra dan PKB Raup Kursi Terbanyak |
![]() |
---|
NASIB PDIP Usai Kalah di Pilpres Juga Bisa Gagal Raih Kursi Ketua DPR Gegara Oposisi: Revisi UU MD3 |
![]() |
---|
USAI Nyatakan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Minta Relawan Perubahan Jangan Berhenti Berjuang |
![]() |
---|
PKS Niat Gabung Koalisi Prabowo: Golkar Anggap Sensitif, Gelora Tegas Tolak, PSI Sebut Tak Sehat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.