Tribun Wiki
Inilah Daftar Makanan yang Sering Dihidangkan saat Imlek
Dalam momen perayaan Imlek, pasti ada beberapa makanan yang biasa disajikan untuk disantap bersama keluarga
TRIBUN-MEDAN.COM,- Bagi masyarakat Tionghoa, Tahun Baru Imlek paling dinanti-nanti.
Sebab, pada momen Tahun Baru Imlek, biasanya keluarga akan berkumpul bersama, berdoa, lalu bersantap bersama di meja makan.
Dalam momen perayaan Tahun Baru Imlek ini, tentu ada beberapa makanan khas yang biasa tersaji di meja makanan.
Baca juga: Sejarah Kue Keranjang atau Bakul yang Sering Disajikan saat Tahun Baru Imlek
Makanan ini umum ditemukan ketika semua keluarga berkumpul untuk makan bersama, sebagai tanda mengawali Tahun Baru.
Lantas, apa saja sih menu makanan yang biasa disajikan saat perayaan Tahun Baru Imlek? Berikut ini ulasan singkatnya.
1. Kue Keranjang
Kue keranjang atau dikenal dengan “Nian Gao”, makanan khas ini dibuat saat menjelang perayaan Tahun Baru Imlek.
Makanan ini memiliki bentuk bulat, teksturnya seperti dodol yang menandakan harapan keluarga yang selalu bersatu dan rukun dan disusun secara bertumpuk yang memiliki melambangkan pendapatan, posisi, dan pertumbuhan anak-anak agar lebih baik daripada tahun sebelumnya.
Baca juga: Kumpulan Ucapan Tahun Baru Imlek 2024 yang Bisa Kamu Bagikan ke Kerabat dan Teman
Dalam menyantap kue ini, tribuners bisa menggoreng dengan campuran tepung terigu dan juga telur.
2. Siu Mie (mie goring panjang)
Dalam merayakan Tahun Baru Imlek, mi ini harus disajikan secara utuh dan tidak boleh terputus karena memiliki simbol dan harapan agar diberikan umur yang panjang, kebahagiaan dan rezeki yang berlimpah.
Cara menyantap siu mie (mie goring panjang) dibuat sepanjang mungkin yang tidak boleh terpotong, hal ini menandakan umur yang panjang dan biasanya disantap dengan aneka tambahan pada campuran mie, serta tambahan toping seperti irisan ayam, daging, bakso, hingga aneka makanan laut.
Baca juga: Libur Imlek Jatuh pada 10 Februari 2024, Berikut Daftar Lengkap Libur Nasional di Kalender 2024
3. Jeruk Mandarin
Hidangan yang wajib ada saat Tahun Baru Imlek, jeruk mandarin atau jeruk santang yang masih memiliki tangkai dan daun yang menandakan rezeki yang berlimpah.
Jeruk yang utuh memiliki makna kesejahteraan dan kemakmuran hidup yang selalu tumbuh dalam keluarga yang menyajikannya.
4. Yu Sheng
Yu Sheng (yee sang) merupakan makanan perayaan Imlek yang berupa salad dengan irisan sayuran segar seperti lobak, wortel dan ikan segar seperti ikan tuna ataupun ikan salmon.
Baca juga: DAFTAR Lengkap Hari Libur Nasional 2024, Libur Imlek Berapa Hari? Cek juga Libur Idul Fitri 2024
Makanan ini ditambahkan dengan campuran minyak goreng dan saus wijen, buah plum, gula pasir dan bubuk kayu manis.
Sebelum mulai makan, tribuners dan seluruh anggota keluarga akan mengaduk bersama-sama dan yang terpenting diangkat dengan tinggi karna dipercaya semakin tinggi mengangkat sayur maka harapan akan terkabul dan keberuntungan akan berlipat-lipat di tahun baru.
5. Bebek atau Ayam
Makanan ini juga tidak boleh ketinggalan saat Tahun Baru Imlek, makanan yang berasal dari Guangdong yang harus disajikan dalam keadaan utuh.
Hal ini menandakan keutuhan dari si bebek atau ayam tersebut sebagai simbol harapan agar keluarga tetap bersama, tetap utuh, dan bahagia.
Baca juga: Tahun Naga Kayu 2024, Ini Makna dan Artinya
6. Telur Teh
Makanan yang sering ada saat Imlek adalah telur teh yang dibuat dengan cara merebus dengan berbagai bumbu yang menyerap pada telur.
Telur teh memiliki aroma yang unik karena menggunakan daun teh yang merupakan lambang dari kesuburan.
7. Sup Delapan Bentuk
Makanan khas Imlek ini disebut sup delapan bentuk karena terbuat dari delapan bahan dasar, diantaranya teripang, jamur tungku, ikan, udang, perut ikan, kerang kering, abalone, jamur hitam, kacang ginko dan biji lotus.
Dengan memakan sup ini memiliki harapan agar bisnis yang sedang dijalankan dapat berkembang dengan cepat di tahun baru.
Baca juga: Ramalan Shio Tahun Naga Kayu 2024, 4 Shio Ini Akan Menghadapi Tantangan yang Berat
Bentuk angka delapan yang seperti tanda tidak terbatas dianggap sebagai kesatuan dan kesempurnaan.
8. Babi Panggang
Tidak ketinggalan makanan ini selalu ada dalam perayaan Imlek, daging babi selain dipanggang bisa juga disajikan dengan saus asam manis.
Mengonsumsi daging babi saat perayaan Imlek, dipercayai akan diberi keberuntungan karena babi diibaratkan sebagai kantung yang menampung rezeki, tapi ada yang mengibaratkan bahwa babi merupakan hewan yang malas.
Nah, makna menghidangkan makanan ini saat hari raya Imlek adalah supaya yang memakan babi tidak akan menjadi pemalas.
9. Ikan Bandeng
Selain menu babi, ikan juga menjadi makanan yang tidak boleh dilupakan saat perayaan Imlek yang disajikan utuh tanpa dipotong. Hal ini melambangkan kelimpahan dan kesatuan keluarga.
Dalam penyajian ikan bandeng ini harus diarahkan ke tamu terhormat atau orangtua yang menunjukkan rasa hormat, lalu anggota keluarga yang lain baru bisa menyantap ikan saat orang yang menghadap kepala ikan mulai makan.
10. Jiaozi (Pangsit China)
Makanan ini dikenal dengan nama kuotie yang biasanya dijumpai pada menu dimsum, menu ini diartikan sebagai simbol dari kemakmuran dan kesejahteraan.
Jiaozi (pangsit China) adalah sejenis pangsit rebus berisi daging babi giling atau daging sapi yang dicampur dengan sayuran seperti kubis dan daun bawang cincang dan dibungkus dengan lembaran tepung terigu.
Menikmati makanan khas ini dengan mencelupkan pada kecap asin yang dicampur dengan jahe.
11. Kue Lapis Legit
Kue yang sering kita jumpai saat perayaan Imlek, memiliki cita rasa yang manis dan gurih sehingga menurut kepercayaannya jika kue ini dilambangkan sebagai keberuntungan dan rezeki yang berlimpah.
12. Kue Mangkuk
Kue ini berbahan dasar tepung beras, biasanya kue mangkuk diletakkan dibagian paling atas saat menyusun kue keranjang yang dibuat berwarna-warni.
Dengan adanya kue mangkuk ini diharapkan akan memberikan rezeki yang berlimpah dan tidak terputus sepanjang tahun.
13. Lumpia
Camilan ini merupakan jajanan tradisional Tionghoa, Lumpia ini dilambangkan dengan kekayaan karena bentuknya mirip seperti batangan emas.
Lumpia ini terdiri dari lembaran tipis tepung gandum yang dijadikan sebagai pembungkus dengan isian dari irisan daging babi, udang, jamur hitam, tauge, dan kucai.
Menikmatinya tribuners dapat membuat saus yang terbuat dari saus tiram, arak beras, dan minyak wijen.
14. Kue Onde (Tan Yuang)
Camilan ini dalam tradisi Tiongkok merupakan kue berbentuk bola yang dibuat dari tepung ktan dan diberi pewarna yang disajikan bersama dengan kuah jahe yang hangat.
Dengan menyajikan camilan ini saat Imlek, konon dipercaya sebagai pengikat atau perekat keluarga dan kerabat.
15. Manisan Segi Delapan
Manisan ini selalu ada saat Imlek dikemas dalam wadah berbentuk persegi delapan yang biasanya dikenal sebagai “tray of happiness” dan “tray of togetherness”.
Dalam satu kotak manisan ini dihidangkan dari dua jenis yang terdiri dari bola beras manis yang bentuknya bulat putih, serta manisan persegi delapan dengan tempat persegi delapan.
Makanan ini umumnya terdapat berbagai manisan yang memiliki makna, diantaranya :
• Melon melambangkan perkembangan dan kesehatan
• Kelapa kering melambangkan persahabatan dana kesatuan
• Jeruk melambangkan kemakmuran
• Lengkeng melambangkan banyak anak
• Biji teratai melambangkan kesuburan
• Leci melambangkan ikatan keluarga yang kuat
• Kacang tanah melambangkan panjang umur
• Semangka merah melambangkan kebahagiaan dan kejujuran
Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News
Ikuti juga informasi lainnya di Facebook, Instagram dan Twitter
Berita viral lainnya di Tribun Medan
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.