Pilpres 2024

HEBOH ITB Tawarkan Pinjol Buat Bayar Kuliah, Anies: Orangtua yang Kondisinya Berat akan Kesulitan

Menurut mantan Menteri Pendidikan itu, permasalahan tersebut gejala masalahnya pada anggaran dari pemerintah untuk pendidikan tinggi yang semakin hari

Editor: Liska Rahayu
Tribunnews
Capres nomor urut 1, Anies Baswedan di Kampung Muka, Ancol, Jakarta Utara, Senin (29/1/2024). 

TRIBUN-MEDAN.com - Capres nomor urut 01 Anies Baswedan turut angkat bicara terkait kabar penggunaan layanan pinjaman online, Danacita, untuk pembiayaan kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Menurut mantan Menteri Pendidikan itu, permasalahan tersebut gejala masalahnya pada anggaran dari pemerintah untuk pendidikan tinggi yang semakin hari semakin sedikit.

"Sehingga beban universitas, beban institut dan beban orang tua menjadi besar. Dalam kondisi seperti itu orangtua yang statusnya makmur bisa mendanai tapi orang tua yang kondisinya berat akan kesulitan," kata Anies di Kampung Muka, Ancol, Jakarta Utara, Senin (29/1/2024).

Bekas Gubernur DKI Jakarta ini menilai penyelesaiannya harus pada akar masalahnya. Akar masalahnya adalah komitmen negara untuk investasi pada pendidikan.

"Mereka yang sedang kuliah seperti sekarang lagi kuliah misalnya kasusnya ITB, pandang itu sebagai invetasi. Memberikan biaya untuk anak-anak ini bisa selesai dan bisa jadi insinyur nanti ketika mereka lulus produktifitas itu akan membuat pereknomian kita berkembang, pajak negara meningkat, pemasukan negara meningkat," tegasnya.

Anies menjelaskan bahwa investasi pendidikan tersebut dalam artian diberikan bantuan pembiayaan.

"Jadi cara pandangnya ini investasi, lalu hasilnya kapan? Bukan pajak tahun depan. Hasilnya saat mereka produktif, mereka meningkatkan pereknomian, perekonomiannya menghasilkan uang pajak, jadi siklusnya begitu," tegasnya.

Sebelumnya, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) turut merespons viralnya isu terkait pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) di Institut Teknologi Bandung (ITB) melalui layanan pinjaman online (pinjol) yakni Danacita.

Capres nomor urut 1, Anies Baswedan di Kampung Muka, Ancol, Jakarta Utara, Senin (29/1/2024).
Capres nomor urut 1, Anies Baswedan di Kampung Muka, Ancol, Jakarta Utara, Senin (29/1/2024). (Tribunnews)

Kepala Departemen Literasi, Inklusi Keuangan dan Komunikasi Aman Santosa menerangkan, pihaknya telah memanggil PT Inclusive Finance Group (Danacita) pada 26 Januari 2024 untuk dimintai penjelasan lebih lanjut.

Adapun Danacita merupakan Penyelenggara Layanan Pendanaan Bersama Berbasis Teknologi Informasi (LPBBTI) yang telah memperoleh izin (legal) dari OJK tanggal 2 Agustus 2021 dan memiliki bisnis utama memberikan layanan pembiayaan pendidikan.

Dalam penjelasan Danacita, diketajui bahwa Danacita dan ITB telah melakukan kerja sama untuk penyediaan fasilitas pendanaan Uang Kuliah Tunggal (UKT) untuk mahasiswa ITB. (Tribunnews.com/Rahmat W Nugraha)

OJK Buka Suara

Baru-baru ini heboh mengenai ITB yang menawarkan pembayaran kuliah pakai jasa pinjaman online atau pinjol.

Hebohnya penawaran ITB tersebut setelah akun X ITBfess menyoroti pamflet berisi informasi terkait pembayaran biaya kuliah bulanan di ITB yang bisa dicicil.

"Anjaaaay, disuruh pinjol sama itb!

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved