Berita Viral

Kepergok Bercinta dengan Pria Lain Terekam CCTV, Pengakuan Istri pada Suami Bikin Syok

Kasus suami pergoki istri selingkuh dengan rekan kerjanya itu tentu saja bukan yang pertama kalinya terjadi.

|
Penulis: Putri Chairunnisa | Editor: Salomo Tarigan
Sanook
Ilustrasi 

TRIBUN-MEDAN.com - Kemunculan orang ketiga memang kerap kali menjadi awal kehancuran hubungan rumah tangga seperti kasus suami pergoki istri selingkuh dengan rekan kerjanya.


Kasus suami pergoki istri selingkuh dengan rekan kerjanya itu tentu saja bukan yang pertama kalinya terjadi.


Dikutip tribun-medan.com dari eva.vn  Selasa (30/1/2024), kejadian suami pergoki istri selingkuh dengan rekan kerjanya itu terjadi di Distrik Shilin, Taiwan, Tiongkok.


Tuan Tran dan istrinya, Tu diketahui menikah pada tahun 2013.


Kehidupan mereka pada dasarnya stabil.


Karena sifat pekerjaan mereka, Pak Tran dan istrinya tinggal di asrama yang disediakan oleh perusahaan.


Sejak Oktober 2020, Pak Tran tiba-tiba mengetahui bahwa istrinya suka menggunakan aplikasi LINE untuk mengirim pesan dan menelepon seseorang.


Setelah diselidiki, Pak Tran mengetahui bahwa orang tersebut adalah rekan kerja di perusahaannya.


Pria yang bermarga Hoang itu dijuluki Nona Tu sebagai "suami".


Keduanya kerap berbincang hingga larut malam, bahkan berterus terang soal seks.


Untuk mendapatkan bukti perselingkuhan istrinya, Pak Tran memutuskan untuk memasang kamera tersembunyi di dalam rumah.


Pada bulan Februari, Juli dan Agustus 2021, Pak Tran berkali-kali memotret istrinya membawa pulang kekasihnya untuk "bercinta" saat suaminya sedang pergi untuk urusan bisnis.


Akhirnya, karena ia begitu sedih dan marah, Pak Tran memutuskan untuk mengajukan gugatan cerai dari sang istri.


Sang suami juga menggugat Tuan Hoang di pengadilan dan menuntut kompensasi sebesar 1 juta yuan (sekitar Rp 2,2 miliar).


Di persidangan, sang "orang ketiga" tetap bersikeras bahwa ia tidak memiliki hubungan gelap dengan Nona Tu.


Ia menjelaskan bahwa ia dan Nona Tu hanyalah teman dekat.


Setiap malam, keduanya kerap saling mengirim pesan dan menelepon, namun bukan untuk menggoda, melainkan hanya untuk "mendengarkan perasaan satu sama lain".


Kadang-kadang, ketika ia mengetahui bahwa suasana hati Nona Tu sedang buruk, Tuan Hoang akan datang ke rumahnya untuk mengunjunginya, tanpa melakukan kesalahan apa pun.


Selain itu, Tu juga menuduh suaminya mengumpulkan informasi dan gambar secara ilegal, yakni memasang kamera di rumah untuk merekam aktivitas pribadi istrinya dan pertemuan dengan orang lain tanpa mendapatkan persetujuannya.


Namun hakim Pengadilan Distrik Shilin mengatakan tidak ada salahnya Pak Tran memasang kamera di rumahnya.


Frekuensi dan isi percakapan antara Nona Tu dan Tuan Hoang yang dikombinasikan dengan gambar yang diambil oleh kamera, menunjukkan bahwa hubungan kedua orang tersebut melampaui batas persahabatan.


Hubungan mereka juga secara serius telah melanggar hak perkawinan Pak Tran.


Perselingkuhan ini sangat mempengaruhi kesehatan mental dan kehormatan Pak Tran.


Jadi pada akhirnya, hakim meminta Tuan Hoang untuk memberikan kompensasi kepada Tuan Tran sebesar 350 ribu yuan (sekitar Rp 777 juta).

(cr32/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter    

Berita viral lainnya di Tribun Medan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved