Tribun Wiki
4 Manfaat Kentang untuk MPASI Berikut Cara Penyajian yang Tepat Bagi Bayi
Sejumlah ibu menyusui sering mencari menu olahan apa yang tepat untuk makanan pendamping air susu ibu atau MPASI. Kentang bisa jadi solusinya
Dalam 100 gram kentang, terkandung sekitar 0,4 gram vitamin B3.
Angka ini sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan harian vitamin B3 bayi, lho.
Nah, nutrisi ini dapat membantu perkembangan sistem saraf dan otak Si Kecil, sehinga akan mendukung kecerdasannya kelak.
Baca juga: 4 Manfaat Mangga untuk Kesehatan, Termasuk Jantung dan Pencernaan, tapi Waspada Getahnya
Tips Mengolah Kentang untuk MPASI
Kentang sudah boleh disajikan kepada Si Kecil sejak awal Bunda memperkenalkan sumber makanan selain ASI, yaitu di usia 6 bulan.
Bahan pangan ini bukan termasuk makanan yang berisiko tinggi menimbulkan alergi, jadi tergolong aman diberikan kepada sikecil di awal masa MPASI.
Baca juga: 10 Manfaat Luar Biasa Air Jahe di Antaranya Atasi Nyeri Otot, Turunkan Berat Badan, Cegah Alzheimer
Dalam memilih kentang, carilah kentang yang terasa berat, terlihat segar, serta permukaannya halus, tidak berkeriput, dan tidak bolong.
Hindari membeli kentang yang bertunas dan kulitnya sudah keriput, sebab dapat menandakan kalau kentang sudah tua dan memiliki kualitas yang kurang baik.
Untuk pengolahannya bisa seperti ini:
1. Cuci kentang sampai bersih.
2. Kupas kulit kentang, kemudian potong kentang berbentuk dadu kecil.
3. Masak kentang di dalam air mendidih sampai empuk, sekitar 15 menit.
4. Tiriskan kentang dan bilas dengan air dingin lalu diamkan selama 3 menit.
5. Haluskan kentang yang sudah dimasak dengan food processor atau blender.
Bunda bisa menambahkan air, ASI, atau susu formula secukupnya untuk mendapatkan tekstur puree yang diinginkan.
Tambahkan bahan pangan lain untuk menambah cita rasa dan meningkatkan nilai gizi, misalnya brokoli, wortel, kacang polong, kacang hijau, daging sapi, atau daging ayam.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.