Pembunuhan Kekasih di Medan Barat

KELAKUAN Rido Pembunuh Maylani Sitompul Sering Buat Geram Warga, Lecehkan Bocah dan Jual Sabu

Rido sering kali melakukan tindakan kriminal dan termasuk membunuh teman wanitanya di dalam rumahnya yang terletak di Jalan Karya

Editor: Ayu Prasandi
TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS
Sejumlah awak media saat mengambil gambar tempat kejadian perkara di Jalan Karya, Gang Sepakat, Lingkungan 19, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan 

TRIBUN-MEDAN.com, MEDAN - Rido (44), pelaku pembunuhan terhadap seorang wanita bernama Maylani Sitompul (45), disebut-sebut oleh warga sering melakukan pelecehan seksual kepada bocah perempuan dan juga pengedar sabu.

Rido sering kali melakukan tindakan kriminal dan termasuk membunuh teman wanitanya di dalam rumahnya yang terletak di Jalan Karya, Gang Sepakat, Lingkungan 19, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat.

Warga sekitar mengaku sudah sangat kesal dan gerah terhadap ulah Rido yang merupakan seorang duda ini.

Salah seorang warga bernama Tina, menyampaikan bahwa pelaku ini sering kali mengajak bocah perempuan ke rumahnya dan melakukan tindakan asusila.

Tampak kerumunan warga masih berada di lokasi pembunuhan di Jalan Karya, Gang Sepakat, Lingkungan 19, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Rabu (24/4/2024).
Tampak kerumunan warga masih berada di lokasi pembunuhan di Jalan Karya, Gang Sepakat, Lingkungan 19, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Rabu (24/4/2024). (TRIBUN MEDAN/ALFIANSYAH)

Modus pelaku yakni menawari uang kepada para korbannya.

"Ada beberapa orang lah (bocah perempuan) yang diajaknya ke rumah mau dicabuli. Terus anak ini teriak," kata Tina saat diwawancarai Tribun-medan di lokasi kejadian, Rabu (24/4/2024). 

Katanya, mendengar pengakuan sejumlah bocah perempuan ini warga pun emosi dan kemudian menangkap dan menghajar pelaku hingga lebam-lebam. 

Ia menjelaskan bahwa, pelaku ini juga dikenal oleh warga sekitar penjual narkoba jenis sabu dan baru saja bebas dari penjara.

"Sudah banyak kali kasusnya ini, anak-anak semua di sini dilecehkannya dia juga pengedar baru lepas dari penjara," sebutnya.

Sementara itu, seorang korbannya yang ditemui Tribun-medan.com di lokasi kejadian mengatakan, ia sempat ditawari uang Rp 20 ribu oleh pelaku.

Korban kemudian diminta untuk mengisap kemaluannya.

"Disuruhnya aku kayak gitu, enggak mau aku om. Lari aku," kata bocah perempuan, yang rumahnya berada persis di dekat rumah pelaku. 

Menurut bocah tersebut, temannya yang lain bahkan nyaris dirudapaksa. Mereka pun kemudian melempari pelaku dengan batu. 

Sejumlah awak media saat mengambil gambar tempat kejadian perkara di Jalan Karya, Gang Sepakat, Lingkungan 19, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan
Sejumlah awak media saat mengambil gambar tempat kejadian perkara di Jalan Karya, Gang Sepakat, Lingkungan 19, Kelurahan Karang Berombak, Kecamatan Medan Barat, Kota Medan (TRIBUN MEDAN/ARRAY A ARGUS)

"Kami lempar batu lah dia om," kata bocah berambut panjang tersebut, diamini warga lainnya. 

Terkait aksi pembunuhan terhadap Maylani Sitompul, pelaku berhasil kabur. 

Namun warga tidak tahu kemana pelaku pergi. 

Warga berharap polisi segera menangkap pelaku yang dikenal sebagai pecandu narkoba ini.

(Cr11/tribun-medan.com)

Baca berita TRIBUN MEDAN lainnya di Google News

Ikuti juga informasi lainnya di FacebookInstagram dan Twitter

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved