Berita Viral
PILU Karateka Diserang Begal Saat Hendak Tes Bintara Polri, 2 Jarinya Putus, Luka Disekujur Tubuh
Beberapa kali pula, Satrio sempat melawan ketiga pelaku dan terlibat perkelahian, namun upayanya itu sia-sia lantaran ia kalah jumlah.
"Ya itulah," kata Angga Satria.
Angga bercerita, Heighel dikenal sebagai pribadi yang mudah bergaul.
Selain itu sang anak juga sama sekali tak pernah memilih teman.
Angga Satria bercerita di malam kejadian pun anaknya berniat pamit pada teman dekatnya, Andri yang bekerja sebagai keamanan di sebuah kosan kawasan Tajur.
Baca juga: SOSOK Rano Karno, Mantan Wakil Gubernur Dapat Dukungan Warga Maju Pilgub Banten 2024
Sebab menurut Angga, Heighel tengah bersiap untuk pergi ke Bali karena urusan pekerjaan dengan Polda Bali.
Ia bercerita, Heighel pamit pergi sejak sore untuk bertemu teman di sejumlah tempat.
Heighel mengendari mobil Opel Blazer hitam dengan plat nomor D 911 RAW.
Menurut Angga, mobil tersebut masih belum lunas.
"Ada STNK, Walau mobil kredit, ada bukti kredit dari leasing, kuncinya juga dua," kata Angga Satria.
Sekitar pukul 02.30 WIB mobil tersebut justru berpindah tangan.
Baca juga: Mantan Sekda Humbahas Bercita-cita Bupati, Kini Ambil Formulir Penjaringan Pilkada ke PDIP Dairi
Heighel berusaha mempertahannkanya dengan bergelantung pada pintu mobil.
Dengan kecepatan tinggi, Heighel terseret tembok dan terbentur tiang listrik.
"Kondisinya terus membaik, tapi belum sadarkan diri," kata Angga.
Nahas akibat kesadisan begal di Tajur Bogor, Heighel mengalami pendarahan di kepala.
"Diagnosis luka memar cukup parah, pendarahan di otak, mau dirontgen ada pendarahan di tempat lain kayaknya di paha kanannya," jelas Angga.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.